TELUK BINTUNI, LinkPapua.com –
TELUK BINTUNI, Linkpapua.com – Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw marah. Banyak ASN yang absen saat pelaksanaan upacara HUT ke-51 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri).
Petrus meluapkan kemarahannya saat memimpin upacara di halaman Kantor Bupati Teluk Bintuni, Distrik Manimeri, SP 3, Selasa (28/11/2022). Orang nomor satu di Tanah Sisar Matiti ini memastikan memotong insentif mereka yang tidak hadir.
Petrus mengatakan, HUT Korpri adalah hari bersejarah bagi ASN.
“Ternyata di Bintuni seperti ini. Sangat disesalkan. Saya sendiri dalam keadaan sakit dan harus istirahat atas saran dokter. Tetapi, saya rasa hari ini sangat penting saya paksakan untuk hadir,” kata Petrus.
Petrus menegaskan, tidak ada alasan bagi ASN untuk tidak mengikuti upacara HUT Korpri. Dia pun menyampaikan apresiasinya kepada ASN yang hadir.
“Saya perintahkan untuk Pak (Penjabat) Sekda Frans N. Awak dan Plt. BPKAD Laras Nuryani agar hari ini diabsen dan dipotong insentif untuk ASN yang tidak hadir untuk gaji bulan depan. Dana yang dipotong disetorkan kembali ke kas daerah,” tegasnya.
Namun, kepada ASN yang terlambat mengikuti upacara, Petrus tetap memberikan toleransi.
“Bagi ASN yang datang terlambat, baris di depan dan hormat ke bendera dan bisa menerima insentif utuh tidak dipotong,” ucapnya.
Petrus menyindir agar ASN jangan manja. Sebab, kata dia, negara sudah menggaji para ASN.
“Nanti kalau insentif terlambat sedikit, mulai ngomong di medsos. Bahkan, ada yang mau palang kantor. Perilaku seperti ini memalukan ASN. Hak diterima penuh, kewajiban nol,” ketusnya. (LP5/Red)