28.1 C
Manokwari
Jumat, Juni 6, 2025
28.1 C
Manokwari
More

    Kabupaten Sorong Didorong Jadi Ibu Kota Provinsi Papua Barat Daya

    Published on

    JAKARTA, Linkpapua.com – Tim panitia kerja (panja) Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menggelar rapat dengar pendapat dengan tim Penjabat Gubernur Papua Barat, Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB), Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Bupati bersama DPRD Manokwari, Penjabat Bupati bersama DPRD Tambarauw, rombongan Bupati Fakfak, Kaimana, dan ketua tim percepatan pemekaran Provinsi Papua Barat Daya.

    Rapat yang berlangsung di ruang rapat Komisi II DPR RI, Senin (5/9/2022), dipimpin Ketua Komisi, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, untuk menerima aspirasi dari para pihak terkait dengan tiga subtansi, yaitu penempatan ibu kota Provinsi Papua Barat Daya, cakupan wilayah, serta persoalan empat distrik yang mempertahankan di Provinsi Papua Barat dengan solusi pembentukan daerah otonomi baru (DOB) Kabupaten Manokwari Barat.

    Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, mengusulkan agar Komisi II DPR RI menetapkan Kabupaten Sorong sebagai ibu kota DOB Provinsi Papua Barat Daya.

    Baca juga:  Rakornis Kehutanan Pemprov Papua Barat Bahas Inovasi dan Penguatan Tata Kelola Hutan

    Alasannya, Kabupaten Sorong selain kabupaten tertua di Papua Barat juga masih banyak yang perlu dibangun untuk memperpendek rentang kendali pemerintahan, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, letak geografis juga sangat mendukung sehingga layak sebagai ibu kota jika dibanding dengan Kota Sorong.

    “Kami mengusulkan agar Kabupaten Sorong ditetapkan sebagai ibu kota DOB Provinsi Papua Barat Daya dengan wilayah cakupan Kabupaten Sorong Selatan, Maybrat, Tambrauw, Raja Ampat, dan Kota Sorong,” ucap Waterpauw dalam saat membacakan hasil kajian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat.

    Usulan Waterpauw ini diperkuat dengan penegasan anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Komarudin Watubun, bahwa salah satu syarat penetapan ibu kota harus mempertimbangkan daerah tersebut didominasi penduduk orang asli Papua (OAP).

    Baca juga:  Raperdasus Dideadline 2022, Fraksi Otsus DPR PB Persilakan Publik Beri Masukan

    “Harus dipertimbangkan kabupaten atau kota yang ditetapkan sebagai ibu kota Provinsi Papua Barat Daya harus didominasi orang asli Papua, kekhususan itu harus,” sahut Komarudin dalam rapat.

    Sementara itu, tokoh intelektual Moi yang juga anggota DPR Papua Barat, Zeth Kadakolo, mengatakan selain didominasi penduduk OAP, juga terkait dengan ketersediaan infrastruktur lahan. Pemerintahan juga siap dilaksanakan di sana, kemudian potensi daerah, yakni sumber daya alam (SDA) juga menjanjikan sehingga lebih banyak memberi manfaat bagi OAP.

    “Karena tanah, kayu, kemudian daerah tambang juga sehingga dikelola secara baik maka dapat memberikan manfaat bagi OAP. Begitu juga sebagai kabupaten induk yang telah memekarkan Kota Sorong, Kabupaten Sorong Selatan, Raja Ampat, Maybrat, dan Tambrauw,” jelas Zeth.

    Baca juga:  Revisi PP Nomor 106 Tahun 2021, DPR Papua Barat Siapkan Langkah Strategis Kawal Aspirasi MKKS

    Ketua Lembaga Masyarakat Adat Kabupaten Sorong, Korneles Usili, mengapresiasi usulan yang disampaikan Penjabat Gubernur Papua Barat. Dia berharap
    Komisi II DPR RI dapat mengabulkannya.

    “Saya mengapresiasi usulan Kabupaten Sorong sebagai ibu kota DOB Provinsi Papua Barat Daya. Diharapkan DPR RI dan pemerintah pusat mengabulkan usulan tersebut. Kami menyambut baik kehadiran ibu kota DOB di Tanah Malamoi,” ungkap Usili.

    Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Sorong, Karlos Kalasuat, mendukung penuh ibu kota Provinsi Papua Barat Daya di wilayah itu dan siap bersama pemerintah memajukan daerah.

    “Kami merasa bangga dan berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Barat, Presiden Republik Indonesia, dan Komisi II DPR RI, kami berharap dapat dikabulkan,” harap Karlos. (*/Red)

    Latest articles

    Polda Papua Barat Gelar Sholat Idul Adha Serta Bagikan Kurban Kepada...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com– Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat menggelar Sholat Idul Adha 1446 Hijriah pada Jumat (6/6/2025), yang dipusatkan di lapangan apel Mapolda Papua Barat,...

    More like this

    Polda Papua Barat Gelar Sholat Idul Adha Serta Bagikan Kurban Kepada Masyarakat

    MANOKWARI, Linkpapua.com– Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat menggelar Sholat Idul Adha 1446 Hijriah pada...

    Polda Papua Barat Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Polda Papua Barat menggelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II di lahan pertanian...

    Nasyiatul Aisyiyah Papua Barat Dorong Remaja Jadi Generasi Tangguh lewat Seminar Keren 

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Memperingati milad ke-94, Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Papua Barat mendorong...