28.5 C
Manokwari
Jumat, Maret 14, 2025
28.5 C
Manokwari
More

    Jelang Cuti Idul Fitri, Bupati Teluk Bintuni: Jangan Ada Nambah Libur

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com – Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw mengatakan, pemerintah daerah masih menunggu petunjuk pelaksanaan libur Idul Fitri 2021. Ia mengingatkan ASN agar taat pada skedul nanti, dan tidak memperpanjang liburan.

    “Kami masih menuggu jadwal libur bersama. Sesuai dengan jadwal edaran gubernur mulai tanggal 13 hingga 17 Mei 2011. Itu yang resmi. Jangan bikin yang tidak-tidak resmi lagi,” ketus Kasihiw dalam apel bersama di halaman kantor bupati, Senin (10/5/2021).

    Baca juga:  Hasil Pleno Penghitungan Suara Dapil 2 Bintuni: NasDem Kalahkan Golkar

    Kasihiw mengatakan, waktu liburan tahun ini diperpendek untuk menekan laju pandemi. Karena itu, ini menjadi kesempatan bagi OPD untuk mengoptimalkan realisasi program.

    ”Karena ada beberapa hal yang berkaitan dengan tugas kita sebagai OPD terutama setelah penyerahan DPA harus siap menjalankan kegiatan baik itu fisik atau pun non fisik” jelas dia.

    Diakuinya, implementasi program sedikit terlambat. Ini dikarenakan adanya sosialisasi Sistim Informasi Pendapatan Daerah (SIPD), yang berlaku secara nasional. Sistem ini harus diterapkan pada masa kerja tahun ini sehingga dilakukan bimtek pada semua OPD.

    Baca juga:  Melalui TMMD, Kodim Teluk Bintuni Komitmen Jadikan Kampung Idoor Lebih Baik

    Kasihiw mengatakan, semua OPD dituntut beradaptasi dengan sistem SIPD. Bukan hanya di kalangan aparatur, sistem ini juga harus dipahami publik. Dan itu menjadi tanggung jawab bersama.

    “Jangankan masyarakat, bupati mau ke mana saja masih harus menuggu. Karena harus terkoneksi ke SIPD, agar pembangunan dan pelayanan terhadap masyarakat sesuai dengan ketentuan,” kata jelas Kasihiw.

    Baca juga:  Duh! Sudah 5 Bulan Gaji Guru Honorer di Distrik Bintuni Belum Dibayar

    Kasihiw mengingatkan OPD agar serius melakukan tungas dan tanggung jawab dengan baik. Jangan sampai muncul persoalan hukum yang bisa menghambat realisasi program.

    “Jangan nanti bermasalah diperiksa oleh kepolisian, jaksa, dan lainnya baru datang cari bupati. Karena bukan hanya aparat hukum yang mengontrol. Masyarakat juga mengontrol kita. Sewaktu-waktu mereka bisa melaporkan kita ke pihak yang berwajib. Karena itu saya minta semua bekerja dengan baik,” katanya. (LP5/red)

    Latest articles

    Kepala-Bendahara Puskesmas Amban Manokwari Jadi Tersangka Korupsi Dana BOK

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Kepala Puskesmas Amban, berinisial YK, dan Bendahara Puskesmas Amban, berinisial EBI, ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polresta Manokwari dalam kasus dugaan...

    More like this

    Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni Gelar Ibadah Syukur Usai Dilantik

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni periode 2025-2030, Yohanis Manibuy...

    Wabup Teluk Bintuni Sidak OPD, Dapati ASN-Honorer Bolos Kerja

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, mendapati aparatur sipil...

    Bupati Teluk Bintuni Kunjungi Distrik Aroba, Serap Aspirasi Warga

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, turun langsung ke Distrik Aroba...