25.5 C
Manokwari
Senin, Juni 23, 2025
25.5 C
Manokwari
More

    Gubernur Papua Barat dan Bupati Fakfak Dukung Penuh Kokas Jadi DOB

    Published on

    FAKFAK, Linkpapua.com- Gubenur Provinsi Papua Barat, Dominggus Mandacan, dan Bupati Fakfak, Untung Tamsil, mendukung penuh pemekaran Kokas menjadi daerah otonomi baru (DOB).

    Pernyataan itu terungkap dalam gelar tikar adat antara Gubernur Papua Barat, Bupati Fakfak, dan masyarakat adat Kokas di Distrik Kokas, Kabupaten Fakfak, Senin (13/9/2021).

    “Pemerintah Kabupaten Fakfak memberikan dukungan penuh terhadap pemekaran Kabupaten Kokas karena ini sudah terlalu lama. Kokas ini adalah kota tua yang memiliki sejarah wilayah adat, bahkan sejarah dari sisi perjuangan masuk ke pangkuan ibu pertiwi,” ujar Untung Tamsil.

    Untung Tamsil mengatakan sikap Pemerintah Kabupaten Fakfak, kata dia, jelas dalam mendukung pemekaran Kokas. Sebab, ini merupakan salah satu upaya untuk mempercepat pembangunan di Papua Barat.

    Baca juga:  Karya Bakti Kodim Mansel di 2021, Fokus Bangun MCK di Pelosok

    Soal tapal batas wilayah antara kabupaten lain yang langsung berbatasan dengan Distrik Kokas atau wilayah adat Mbaham Mata, Untung Tamsil menjelaskan Kokas masih menjadi wilayah administrasi Kabupaten Fakfak.

    Untuk itu pihaknya masih memegang administrasi tapal batas wilayah antara Kabupaten Fakfak dengan Kabupaten Teluk Bintuni, maupun Kabupaten Fakfak dengan Kabupaten Manokwari.

    “Tentunya setelah Kabupaten Kokas jadi DOB maka nanti kita akan selesaikan secara berjenjang. Oleh karena itu, saya berharap pemerintah memekarkan Kokas menjadi DOB. Gubernur Papua Barat juga mendukung pemekaran Kabupaten Kokas menjadi DOB sehingga kita sama-sama mendukung pemekaran Kabupaten Kokas menjadi DOB,” bebernya.

    Baca juga:  Akhiri Masa Jabatan, Gubernur Papua Barat Rombak Pejabat Eselon III dan IV

    Sementara itu, Ketua Tim Pemekaran Kabupaten Kokas, Abdollah Baraweri, menyampaikan apresiasi kepada Dominggus Mandacan yang hadir dalam kapasitasnya sebagai Gubernur Papua Barat sekaligus Kepala Suku Besar Arfak.

    “Hari ini yang ditunggu-tunggu masyarakat Distrik Kokas dari lima petuanan di mana pun berada. Yang datang pada hari kami punya harapan Kokas jadi DOB di Papua Barat,” ucapnya.

    Abdollah mengungkapkan, proses Kokas menjadi DOB sudah 20 tahun. “Saya tahu administrasinya seperti apa, saya tahu perjalanan Kokas seperti apa. Kokas sudah final menjadi rancangan undang-undang tinggal menunggu menjadi undang-undang. Dari 65 DOB, salah-satunya Kokas yang ditunda menjadi DOB. Sekarang sudah siap,” tuturnya.

    Sementara, Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyatakan proses pembahasan pemekaran Kokas pada 2014 di DPR RI sempat mengundang dirinya dalam kapasitas sebagai Kepala Suku Besar Arfak. Saat itu, ada 9 DOB di Papua Barat yang diusulkan.

    Baca juga:  Pantau Vaksinasi Covid-19, Gubernur, Pangdam, dan Kapolda Papua Barat Kunjungi Kaimana

    “Tapi, pembahasan itu akhirnya terhenti ketika ada moratorium. Saat ini sudah ada peluang lagi dengan disahkannya UU Otsus jilid 2. Di dalamnya masuk agenda pemekaran, baik provinsi maupun kabupaten dan kota. Ini kesempatan kita untuk berjuang bersama mewujudkan aspirasi masyarakat ini,” tutur Gubernur

    Untuk diketahui, Kokas yang menjadi calon kabupaten Baru di Papua Barat merupakan daerah bersejarah. Kokas pernah dijadikan basis pertahanan pasukan Jepang di masa lalu. (*/red)

    Latest articles

    Kasus Tambang Malut, GP Nuku Sebut Penangkapan 11 Warga Maba Sangaji...

    0
    MALUKU UTARA, LinkPapua.com - Sekjen Gerakan Pemuda Nuku (GP Nuku), Mochdar Soleman, menyoroti penangkapan 11 warga Maba Sangaji, Maluku Utara (Malut), yang dinilainya melanggar...

    More like this

    Kasus Tambang Malut, GP Nuku Sebut Penangkapan 11 Warga Maba Sangaji Langgar Konstitusi

    MALUKU UTARA, LinkPapua.com - Sekjen Gerakan Pemuda Nuku (GP Nuku), Mochdar Soleman, menyoroti penangkapan...

    Jelang Hari Bhayangkara Ke-79 Polda Papua Barat Laksanakan Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Manokwari

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Kepolisian Daerah Papua Barat menggelar...

    Ketua Komisi III: Polri Berhasil Aktualisasi Peran Pelayanan Masyarakat

    ­JAKARTA, Linkpapua.com- Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menilai bahwa gerakan reformasi Polri yang...