MANOKWARI, LinkPapua.com – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menegaskan bahwa mutasi jabatan di lingkungan pmerintahan provinsi bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti, selama Aparatur Sipil Negara (ASN) menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional.
“Yang bekerja dengan baik, duduk berikan pelayanan masyarakat yang terbaik. Rakyat angkat jempol mengenai jabatan, kenapa harus takut. Mungkin catatan sedikit bagi oknum yang tidak netral dalam pilkada agar berdoa baik,” ujar Dominggus saat memimpin apel perdana lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat di lapangan Kantor Gubernur Papua Barat, Senin (10/3/2025).
Selain menyinggung soal mutasi, Dominggus juga menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan persoalan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Dia menyatakan akan menindaklanjuti laporan terkait setelah rapat bersama jajaran pemerintah provinsi.
“Yang sudah bekerja lama di provinsi ini, maka itu yang menjadi skala prioritas. Sementara, yang baru-baru masuk nanti menjadi bahan pertimbangan,” katanya.
Selain itu, Dominggus juga mengingatkan pentingnya disiplin bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menjalankan tugas demi meningkatkan pelayanan publik.
“Karena ASN adalah yang dipilih untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat, maka kedisiplinan perlu ditingkatkan,” katanya.
Dominggus juga mengingatkan agar hanya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang mengikuti agenda gubernur. Dia tidak ingin kehadiran ASN dalam kegiatan seremonial justru mengganggu pelayanan di kantor.
“Jadi, beberapa hari lalu saya menghadiri serah terima jabatan bupati Manokwari Selatan. Saya imbau bahwa tidak perlu semua OPD hadir dalam setiap agenda gubernur. Yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan tidak perlu ikut, tetap di kantor bekerja melayani masyarakat,” katanya.
Pada kesempatan itu, Dominggus juga menginformasikan agenda kedinasannya. Usai apel, dia dijadwalkan bertolak ke Teluk Wondama untuk menghadiri serah terima jabatan bupati. Sementara esok harinya, dia akan memimpin rapat bersama jajaran pimpinan OPD guna membahas visi dan misi pembangunan Papua Barat.
“Dalam rapat saya bersama wakil gubernur akan menyampaikan visi dan misi dengan semangat membangun mempersatukan dengan kasih kita wujudkan Papua Barat yang aman sejahtera dan bermartabat,” ucapnya.
Lebih lanjut, dia berharap Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) lima tahun ke depan dapat terakomodasi dalam pembahasan tersebut, termasuk tindak lanjut arahan dari retret di Magelang. (LP14/red)





