MANOKWARI, Linkpapua.com – UMKM Kabupaten Kaimana turut ambil bagian dalam Festival Seni dan Budaya 2023 yang digelar di Manokwari. Mereka memamerkan sejumlah penganan khas Kaimana seperti keripik petatas ungu, tepung sagu, keripik pisang hingga ikan tuna.
Produk-produk UMKM ini mendapat cukup banyak animo dari pengunjung. Selain pengolahannya yang masih sangat konvensional, camilan Kaimana juga disebut sudah menembus pasar nasional.
Yuliana Surfefa, salah seorang pengelola produk makanan Kaimana mengatakan, semua produk yang ia tampilkan dibuat secara manual. Ia mengaku belum menggunakan mesin atau alat-alat modern.
“Saya sudah pernah meminta pada pemerintah Provinsi Papua Barat agar kami bisa dibantu dengan mesin yang lebih canggih untuk menunjang produk-produk kami. Karena selama ini kami kerjakan secara manual”, jelasnya, Selasa (10/10/2023).
Hanya saja, sampai saat ini kata Yuliana, mereka belum mendapatkan bantuan alat. Padahal, produk olahan Kaimana sudah menembus pasar dalam negeri.
“Selama ini kami membawa nama baik Papua Barat ke ajang Nasional. Produk kami sudah sering tampil di even nasional. Cuma itu tadi, kami masih terkendala dalam hal produksi,” tuturnya.
Yuliana berharap agar pemerintah mau memperhatikan pengusaha kecil UKM seperti mereka. Terutama untuk menunjang produk yang telah dipasarkan hingga ke luar provinsi.
“Produk-produknya kami sudah banyak dikirim keluar kota seperti Manokwari, Jayapura dan Jawa”, ujarnya. (LP12/red)