28.1 C
Manokwari
Minggu, Mei 18, 2025
28.1 C
Manokwari
More

    DPR Papua Barat Desak Pemprov Percepat Penyerahan RAPBD 2023

    Published on

    MANOKWARI, linkpapua.com- Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Barat (DPR-PB) mendorong eksekutif mempercepat penyerahan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) induk tahun 2023.

    Penyerahan APBD tepat waktu akan berimplikasi pada rasio penyerapan anggaran di OPD.

    Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonnggor mengatakan, ada kekhawatiran jika penyerahan RAPBD terlambat akan memengaruhi program kerja pemerintah daerah. Ini akan berimbas pada proses pembangunan.

    “Legislatif punya mekanisme pembahasan anggaran sehingga pihak eksekutif jangan lambat dalam mempersiapkan dokumen tersebut. Kami sudah berulangkali mengingatkan eksekutif untuk memperhatikan kedisiplinan waktu pembahasan anggaran ini,” ujar Orgenes, Kamis (3/11/2022).

    Baca juga:  Masih Soal BBM, OKP Manokwari Kembali Gelar Aksi di Kantor DPR Papua Barat

    Karena itu kata dia, sesuai mekanisme DPR Papua Barat, batas waktu pembahasan anggaran induk 2023 yakni pada tanggal 31 November 2022. Orgenes meminta deadline ini menjadi perhatian bersama.

    “Kami tidak mau pada saat pembahasan, kita dikejar dengan deadline waktu jangan begitu, karena usulan program kerja pemerintah daerah dan aspirasi DPR bisa dibahas secara detail supaya pelaksanaan program itu tepat sasaran kepada masyarakat Papua Barat,” tegasnya.

    Baca juga:  Resmi! Ini Daftar Lengkap Kepengurusan PWI Sorong Raya

    Saat ini hasil evaluasi APBD Perubahan T.A 2022 belum diselesaikan Kementerian Dalam Negeri. Proses masih berjalan. Setelah dari Kemendagri kemudian diserarahkan DPA oleh Pj Gubernur Papua Barat kepada setiap OPD untuk melaksanakan program kerja dalam 2 bulan terakhir ini.

    Orgenes berharap keterlambatan APBDP 2022 tidak memengaruhi RAPBD induk 2023.

    Terpisah Sekretaris DPR Papua Barat, Frenky Muguri menambahkan, DPR Papua Barat sudah dua kali melayangkan surat kepada eksekutif melalui tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) mempertanyakan kesiapan dokumen kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) induk T.A. 2023.

    Baca juga:  Berlakukan Prokes Saat Peresmian Rumah Tongkonan di Manokwari, Panitia Siapkan 10000 Masker

    “Sesuai petunjuk pimpinan DPR Papua Barat, sudah dua kali menyurati eksekutif melalui TAPD untuk mempertanyakan kesiapan dokumen KUA/PPAS induk 2023, diminta dokumen tersebut segera diserahkan supaya dibahas,” kata Frenky kepada wartawan di Manokwari, Jumat (4/11/2022).

    Desakan legislatif untuk eksekutif segera menyerahkan dokumen KUA/PPAS induk 2023 pembahasan sudah mulai dibahas dan ditetapkan menjadi peraturan daerah (Perda) APBD TA 2023, dengan demikian akan memengaruhi serapan serta realiasasi anggaran semakin meningkat. (*/Red)

    Latest articles

    Bupati Raja Ampat Prihatin Kondisi Dermaga Liar, Janjikan Terminal Rakyat Selesai...

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.com - Bupati Raja Ampat, Orideko Irinano Burdam, prihatin dengan dermaga liar di muara Kali Waisai yang digunakan masyarakat kampung sebagai tempat...

    More like this

    Bupati Raja Ampat Prihatin Kondisi Dermaga Liar, Janjikan Terminal Rakyat Selesai Tahun Ini

    RAJA AMPAT, LinkPapua.com - Bupati Raja Ampat, Orideko Irinano Burdam, prihatin dengan dermaga liar...

    Papua Selatan Paling Cepat Bangun Infrastruktur Pemerintahan di Antara 4 DOB

    MERAUKE, LinkPapua.com - Provinsi Papua Selatan menjadi daerah dengan progres pembangunan infrastruktur pemerintahan tercepat...

    Tiket Laga Indonesia Vs China Diserbu Suporter, Penjualan Tambahan Dibuka 19 Mei

    JAKARTA, LinkPapua.com – Tiket pertandingan Timnas Indonesia melawan China pada Kualifikasi Piala Dunia 2026...