MANOKWARI, Linkpapua.com – Bupati Manokwari, Hermus Indou, meminta seluruh kampung di wilayah Manokwari memiliki kebun. Selain untuk ketahanan pangan juga sebagai upaya mengendalikan inflasi.
Hermus menyampaikan itu saat pencanangan program gerakan penanaman tanaman pangan pendamping beras di Kampung Weluri, Distrik Manokwari Selatan, Kamis (27/10/2022). Kegiatan ini merupakan rangkaian bulan bakti gotong royong hari ulang tahun (HUT) ke-124 Kota Manokwari.
“164 kampung ini bisa tanam sehingga bisa menjaga inflasi di daerah. Lahan sesuai dengan unggulan di kampung tersebut. Minimal satu kampung memiliki satu hektare kebun sehingga bisa memenuhi kebutuhan pangan di Manokwari, ” kata Hermus.
Hermus mengatakan, fokus pemerintah saat ini adalah padi sawah dan ladang. Hal ini yang tengah dikembangkan di 2.000 hektare lahan produktif di dataran Wapramasi.
Selain itu, pemerintah juga mengembangkan pangan lokal pendamping beras, yakni, keladi, kasbi, betatas, dan jagung. Selain itu, juga berfokus pada komoditas yang berdampak pada inflasi daerah, seperti cabai, tomat, dan bawang.
“Kita harap bisa ada keseimbangan antara beras dengan komoditas lokal juga dikonsumsi sehingga ketergantungan kita terhadap beras bisa berkurang,” ucapnya.
Hermus berharap seluruh kampung di Manokwari bisa membuka lahan perkebunan sehingga ke depan ketahanan pangan makin kuat. (LP9/Red)