28 C
Manokwari
Senin, Maret 31, 2025
28 C
Manokwari
More

    Beri Catatan, Kemendagri Puji Kinerja Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw

    Published on

    JAKARTA, linkpapua.com- Kementerian Dalam Negeri memuji kinerja Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw yang dinilai telah memberi banyak sentuhan perubahan. Meski begitu, Kemendagri memberi catatan untuk Papua Barat.

    “Progres pembangunan Papua Barat patut diapresiasi. Kita memberi beberapa catatan untuk mempercepat laju pembangunan Papua Barat,” ujar Inspektur Jendral Kemendagri Tomsi Tohir saat memimpin evaluasi pelaksanaan tugas penjabat kepala daerah triwulan satu di Kemendagri, Rabu (6/9/2023).

    Menurut Tomsi, catatan yang diberikan kepada Papua Barat bertujuan mempercepat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Langkah ini penting sebagai akselerasi kinerja penjabat kepala daerah.

    Baca juga:  Raih WTP, Pj Gubernur Papua Barat Instruksikan OPD Tindak Lanjuti Rekomendasi BPK

    Selain Tomsi, salah satu evaluator Kemendagri juga memberi penilaian pada beberapa terobosan Waterpauw.

    “Kami pertama mengevaluasi dan memberikan apresiasi soal aplikasi Ekeriting yang dibuat satgas stunting, itu sangat bagus terobosannya,” kata salah satu evaluator.

    Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw menerangkan laporan capaian kinerja yang dilaporkan meliputi aspek pemerintahan, aspek pembangunan dan aspek kemasyarakatan, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta laporan serapan anggaran APBD Tahun 2023.

    “Banyak hal yang kita sampaikan, mulai dari program pelayanan kesehatan terutama soal stunting dan pengentasan kemiskinan ekstream, bantuan sosial, batuan keagamaan, pemberian hibah dan, serta terobosan mengenai menciptakan SDM yang berkualitas, sesuai dengan kebutuhan daerah,” ungkap Waterpauw.

    Baca juga:  Ikaswara Sodorkan 2 Figur Dampingi Hermus Indou di Pilkada 2024

    Waterpauw membeberkan, sampai dengan saat ini serapan anggaran di Provinsi Papua Barat masih sekitar 37 persen lebih, dari total anggaran APBD sekitar Rp5 triliun lebih.

    “Jadi energi kami sebagian besar ke stunting dan upaya yang kami lakukan dengan aplikasi ekeriting itu bagian dari upaya kami. Dan ini memang kami ingin menjawab apa yang menjadi harapan bapak presiden dan bapak Mendagri karena stunting ini penting,” ungkapnya.

    Baca juga:  Pj Gubernur Papua Barat Ingatkan Pemanfaatan Lahan Kosong di HUT Bhayangkara

    Waterpauw menambahkan, di wilayah Pegunungan Arfak masyarakat masih terbawa kepercayaan yang kuat atau takut dengan sewanggi. Keyakinan ini membuat mereka takut sekolah.

    “Dan ini menjadi masalah bagi kita,” katanya.

    Waterpauw juga menyinggung faktor pemicu stunting. Menurutnya, stunting disumbangkan oleh pernikahan dini yang masih tinggi.

    “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras bekerja di Provinsi Papua Barat. Saya tentu berharap ke depan, kita semua bergandengan tangan untuk membangun Papua Barat,” tutupnya. (LP1/red) 

    Latest articles

    Pawai Takbir Lebaran Idulfitri, Bupati Bintuni Ajak Warga Pererat Silaturahmi

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, mengajak masyarakat untuk mempererat silaturahmi dan menjaga kerukunan dalam perayaan Lebaran Idulfitri 1446 H/2025 M....

    More like this

    Pawai Takbir Lebaran Idulfitri, Bupati Bintuni Ajak Warga Pererat Silaturahmi

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, mengajak masyarakat untuk mempererat silaturahmi...

    Mugiyono Open House Perdana sebagai Wakil Bupati Manokwari Senin 31 Maret

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Bupati Manokwari Mugiyono pada momentum Idul Fitri 1446 H tahun 2025...

    Gubernur Papua Barat Resmikan Gedung Gereja GKI Alexander Apituley di Wasior

    TELUK WONDAMA, LinkPapua.com - Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, meresmikan gedung gereja Gereja Kristen...