28.1 C
Manokwari
Rabu, Juni 4, 2025
28.1 C
Manokwari
More

    Bantuan Kemanusiaan 1,2 Ton Pangan Kementerian Pertanian Tersalur ke Puncak Papua Tengah

    Published on

    PUNCAK, LinkPapua.com – Kementerian Pertanian (Kementan) bergerak cepat memberikan bantuan tanggap bencana kepada warga tiga distrik di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, yang terdampak cuaca ekstrem yang menyebabkan terjadinya dehidrasi dan wabah diare.

    Bantuan kemanusiaan itu, yakni 1,2 ton bahan pangan, terdiri atas 1 ton beras, 100 dus biskuit, dan 100 dus mi instan.

    Bantuan diserahkan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mimika, Petrus Yumte, didampingi para asisten dan staf ahli bersama Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Hortikultura Mimika, Alice Wanma, kepada Sekda Kabupaten Puncak, Darwin Tobing, di Posko Bantuan, Jalan C. Heatubun, Mimika, Senin (7/8/2023).

    Baca juga:  Tokoh OPM Yeremias Foumair Kembali ke Pangkuan NKRI: Saya Rindu Istri dan Anak

    “Saya mewakili Pj Bupati Mimika sebagai tuan rumah, menyerahkan bantuan untuk bencana di Kabupaten Puncak dari Kementan. Kami berharap bahwa ini bantuan kemanusiaan kita semua warga Papua, khususnya Papua Tengah. Mari kita saling beri dukungan agar bencana bisa pulih dengan cepat,” ucap Petrus.

    “Atas nama pemerintah daerah kami mengucapkan terima kepada Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), yang memperhatikan kami di sini dan kami juga berharap dari kementerian lain yang terkait tanggap bencana. Kami mohon bisa juga memberikan bantuan kepada kami di Papua Tengah, khususnya Kabupaten Puncak, yang saat ini tengah mengalami kesulitan karena kondisi alam,” sambungnya.

    Baca juga:  Tinjau Pasar Wosi Manokwari, Wamentan Minta Bahan Pokok Terkendali-Terjangkau

    Sekda Puncak, Darwin Tobing, menyampaikan terima kasih kepada Pj Sekda Mimika dan jajaran yang berkesempatan menyerahkan bantuan kemanusiaan dari Kementan.

    Disampaikan pula bahwa meninggalnya enam orang di Puncak, bukan karena kelaparan, tapi dehidrasi dan terkena penyakit diare sebagai dampak cuaca ekstrem (kemarau panjang, salju, dan hujan es) sehingga menimbulkan kelangkaan air minum dan merusak kualitas bahan makanan.

    Baca juga:  Lukas Enembe Disebut "Pintu Masuk" Pemberantasan Korupsi di Papua

    “Kami berterima kasih karena sudah menyerahkan. Ini akan bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak, yaitu Agandugume, Lambewi, dan Oneri,” ungkapnya.

    Selain Kementan, Pemkab Puncak juga sudah menerima bantuan dari berbagai pihak, di antaranya Kementerian Sosial, Panglima TNI, PT Freeport Indonesia, BNPB, Kemenko PMK, BNPB. Menko PMK bahkan sebelumnya berkunjung langsung ke Distrik Sinak, Puncak.

    “Bantuan awal dikumpulkan di sini sudah 50 ton. Kami didistribusikan ke Distrik Agandugume setiap harinya menggunakan pesawat,” sebut Darwin. (*/Red)

    Latest articles

    Kapolres Kampar Panen Raya Jagung: Wujud Dukungan Nyata untuk Ketahanan...

    0
    KAMPAR, Linkpapua.com–  Kapolres Kampar, AKBP Mihardi Mirwan, turut serta dalam dua kegiatan panen raya jagung Program II di wilayah hukum Polres Kampar pada Senin...

    More like this

    Satgas Damai Cartenz Serahkan Tersangka Iyoktogi Telenggen ke Kejaksaan

    WAMENA, LinkPapua.com – Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz (ODC) 2025 menyerahkan tersangka kasus pembunuhan...

    Wakil Ketua Komisi VII DPR RI: Rp1,4 Triliun Tak Cukup Bangun Papua Barat Daya

    SORONG, LinkPapua.com – Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Chusnunia Chalim, menyebut alokasi anggaran...

    Biaya Perjalanan Dinas ASN 2026: Papua Tertinggi, Rp580 Ribu per Hari

    JAKARTA, LinkPapua.com - Provinsi Papua tercatat sebagai wilayah dengan alokasi biaya perjalanan dinas tertinggi...