MANOKWARI,Linkpapua.com – DPR Papua Barat resmi menetapkan APBD 2025 dalam rapat paripurna DPR yang digelar di Aston Niu Hotel Manokwari, Selasa (17/12/2024). APBD 2025 ditetapkan sebesar Rp3,8 triliun.

Sekretaris dewan Hendra Marthinus Fatubun membacakan rincian APBD 2025. Dalam postur APBD, belanja pegawai menyentuh angka Rp847,6 miliar. APBD juga terjadi defisit sebesar Rp100 miliar.

Dipaparkan, PAD sebesar Rp334,9 miliar, pajak daerah Rp229,3 miliar, retribusi daerah Rp10,6 miliar, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp37,1 miliar dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah Rp57,7 miliar.

Sementara pendapatan transfer dari pemerintah pusat sebesar Rp3,1 triliun dan lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp936 juta.

“Selanjutnya belanja sebesar Rp3,5 trilyun terdiri dari belanja operasional 2,9 triliun terbagi menjadi belanja pegawai Rp847,6 miliar, belanja barang dan jasa Rp832,6 miliar, belanja hibah Rp327,9 miliar, belanja bantuan sosial sebesar Rp2,9 miliar,” ujar Hendra.

Lebih lanjut, belanja modal sebesar Rp481 miliar terdiri dari belanja modal peralatan dan mesin sebesar Rp46,1 miliar, belanja modal gedung dan bangunan sebesar Rp68,8 miliar, belanja modal jalan, jaringan dan irigasi Rp366,51 miliar.

Adapun untuk belanja tak terduga sebesar Rp50 miliar, belanja tranfer sebesar Rp1,2 triliun terdiri dari belanja bagi hasil sebesar Rp126,8 miliar, belanja bantuan keuangan Rp901,2 milymiar, defisit sebesar Rp100 miliar.

Hendra melanjutkan untuk pembiayaan daerah terdiri dari sisa lebih anggaran tahun sebelumnya sebesar Rp100 miliar, penerimaan pembiayaan Rp100 miliar, pengeluaran pembiayaan 0, sisa lebih anggaran tahun berkenan 0.

Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere mengatakan dirinya sangat berterima atas ditetapkannya APBD 2025. Ali Baham mengaku, menerima catatan yang diberikan oleh fraksi-fraksi DPR untuk ditindaklanjuti.

“Saya mewakili pemerintah menyampaikan permohonan maaf atas kekurangan yang terjadi dan catatan-catatan ini akan kami pertimbangan dan tindak lanjuti. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada DPR Papua Barat,” ujar Ali Baham.

Sementara itu Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor mengatakan bahwa APBD 2025 ini akan diserahkan kepada Kementerian Dalam Begeri dalam waktu dekat.

“Paling lambat 3 hari kami akan membawa APBD 2025 ini untuk menyerahkannya kepada Kemendagri untuk selanjutnya dilmuat dalam DPA,” imbuhnya. (LP14/red)