MANOKWARI, linkpapua.com- Penasihat Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA), Agustina Dowansiba Salabai mengatakan, HUT ke-11 PPA lebih menitikberatkan pada kegiatan yang berbasis pada nilai-nilai budaya. Menurutnya, ini adalah wujud komitmen Perempuan Arfak dalam mempertahankan jati diri daerah.
“Beberapa waktu lalu, PPA telah melaksanakan beberapa kegiatan. Misalnya lomba yospan, tari tumbuk tanah, itu menunjukkan bahwa Perempuan Arfak tidak mau kalah dengan organisasi perempuan lainnya dalam mempertahankan budaya Arfak,” terang Agustina Salabai dalam sambutannya di hari jadi PPA ke-11 di lapangan kampus STT Erikson Tritt, Manokwari, Minggu (12/11/2023).
Agustina Salabai mengatakan, saatnya sekarang Perempuan Arfak di 5 kabupaten bangkit. Kebangkitan itu ditandai dengan upaya menjaga nilai budaya agar bisa diwariskan untuk generasi mendatang.
“Berikan contoh cinta budaya Arfak ke anak cucu agar mereka juga mengerti dan tahu budaya kita,” kata Agustina Salabai.
Dirinya juga mengajak semua Perempuan Arfak tetap kompak. Bekerja sama mendukung semua program untuk kemajuan organisasi demi masa depan yang lebih baik.
Agustina mengaku bangga, Perempuan Arfak begitu antusias mengikuti perayaan HUT ke-11. Ini menunjukkan Perempuan Arfak punya spirit untuk berubah.
“Perempuan Arfak, kamu bisa. Mari kita hidup takut akan Tuhan, yakin bahwa Tuhan akan memberkati dan memakai Perempuan Arfak dengan cara yang luar biasa. Orang boleh berkata kita tidak bisa tapi apa yang Perempuan Arfak lakukan hari ini membuktikan bahwa kalian bisa,“ kata Agustina Salabai.
Perayaan HUT ke-11 PPA tahun ini dirangkai dengan lomba cipta menu berbahan lokal keladi, kasbi dan petatas. Ada sekitar 20 lebih peserta yang ikut lomba. (LP1/red)