MANOKWARI, LinkPapua.com – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, akan fokus pada penanganan stunting, kemiskinan ekstrem, dan penguatan ketahanan pangan pada masa jabatannya satu tahun ke depan.
Waterpauw menyampaikan itu usai mendarat di Bandara Rendani, Kabupaten Manokwari, Kamis (25/5/2023). Sosok 58 tahun itu untuk kedua kalinya diterima dengan upacara adat Papua sebagai Pj Gubernur Papua Barat.
Selain itu, kata dia, ia mengaku juga mendapat mandat dari pemerintah pusat untuk meningkatkan kinerja, termasuk dalam menghadapi pemilihan umum (Pemilu) 2024.
“Kami melakukan antisipasi menyongsong pemilu serentak 2024. Kami sudah menunjukkan evaluasi yang baik dan sekarang kami diminta untuk meningkatkan kinerja,” ujar Waterpauw.
Ia menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat telah menyiapkan anggaran untuk pemilu. Setidaknya, 40 persen anggaran harus dialokasikan untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan.
Waterpauw beserta rombongan tiba di Bandara Rendani Manokwari pukul 11.20 WIT menggunakan pesawat Susi Air dari Kabupaten Fakfak. Rombongan disambut Ketua DPR Papua Barat, Orgenes Wonggor, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Dance Sangkek, serta staf pemerintah setempat, lengkap dengan tarian adat Papua yang meriah.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya memperpanjang masa jabatan Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, satu tahun ke depan.
Perpanjangan masa jabatan ini tertuang dalam Keputusan Presiden (Kepres) No. 39/P Tahun 2023 tentang Perpanjangan Masa Jabatan, Pemberhentian, dan Pengangkatan Penjabat Gubernur. (LP9/Red)