MANOKWARI, LinkPapua.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua Barat memetakan kabupaten/kota rawan bencana di seluruh wilayah Bumi Kasuari. Masyarakat dan seluruh pengambil kebijakan atau stakeholder diharap mengambil peran untuk menjaga wilayahnya.
Kepala Pelaksana BPBD Papua Barat, Derek Ampnir, mengatakan sejumlah daerah di Papua Barat menjadi daerah rawan bencana. Olehnya, perlu ada langkah untuk kesiapsiagaan.
“Dalam kesiapsiagaan bencana itu memang perlu peran semua pihak baik pemerintah, TNI-Polri, dan masyarakat. Terpenting kesiapsiagaan itu dibangun dari ketangguhan keluarga,” kata Derek usai mengikuti apel kesiapsiagaan di Mapolda Papua Barat, Kamis (17/11/2022).
Derek menyebutkan, bencana alam, seperti gempa bumi, tanah longsor, dan banjir merupakan ancaman yang terjadi di Papua Barat.
“Daerah yang rawan terjadi bencana alam, seperti Manokwari, Teluk Wondama, Manokwari, Kota Sorong, Pegunungan Arfak, Teluk Bintuni, Kabupaten Sorong, dan Fakfak. Khusus untuk wilayah perkotaan yang paling tinggi adalah banjir dan longsor. Ini tidak terlepas karena faktor demografi penduduk serta kepentingan pembangunan sehingga ada ruang yang digunakan diluar fungsi,”‘ bebernya.
Pihaknya pun juga meminta agar masyarakat adat mengambil peran bersama pemerintah untuk menjaga wilayahnya. Pasalnya, jika tidak diantisipasi akan mengganggu sektor lainnya, seperti ekonomi maupun ketersediaan pangan. (LP3/Red)