25.9 C
Manokwari
Sabtu, November 23, 2024
25.9 C
Manokwari
More

    Kontraktor  OAP Temui Gubernur Soal kejelasan Proyek, Dominggus Segera Panggil Pimpinan OPD

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com,-Puluhan kontraktor orang asli Papua (OAP) menemui Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, di salah satu hotel di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Jumat (20/8/2021).

    Mereka menyampaikan aspirasi ke Dominggus karena tidak terakomodasi dalam penunjukan langsung (PL) proyek APBD 2021 di Pemprov Papua Barat.

    Salah satu kontraktor, Yance, membeberkan dari 1.106 kontraktor gabungan Sorong Raya dan Manokwari, baru 103 yang diakomodir dalam pemberian paket proyek. Tersisa  922 kontraktor lagi yang belum diakomodir.

    “Tentu ini tidak manusiawi. Bagaimana caranya agar bisa membagi proyek itu untuk jumlah yang beberapa kali lipat lebih banyak. Kami butuh kepastian,” ucapnya.

    Baca juga:  Polisi Afirmasi Otsus Harus Jadi Agen Perubahan di Papua Barat

    Kata Yance, kontraktor OPA sangat membutuhkan kejelasan saat ini. Ia pun menawarkan solusi ke Pemprov, setidaknya proyek dapat dibagi menjadi dua. Sebagian diakomodir dalam APBD induk dan sebagiannya masuk APBD Perubahan 2021.

    Mereka juga menuding pimpinan OPD tidak mematuhi instruksi gubernur sehingga membuat Gubernur Papua Barat menjadi dilema dalam  menerjemahkan semangat para kontraktor OAP tersebut.

    Baca juga:  Gubernur Serahkan Hibah dan Bansos Kepada 1.054 Lembaga di Papua Barat

    “Contoh konkretnya kemarin kami rapat dengan Kepala Dinas PUPR, dari data yang terkoneksi terakhir untuk kami itu sebanyak 1.075. Namun dari data ini tidak terakomodir semua. Paket itu bisa dibagi tidak?” ucapnya lagi.

    “Ini menyuarakan hak untuk hidup kami. Mungkin Senin, Selasa, dan seterusnya akan ada aksi besar jika aspirasi nkami tidak ada tanggapan . Tapi, kami berharap ada kebijakan dari Pak Gubernur,” imbuhnya.

    Sementara, Gubernur Dominggus Mandacan meminta waktu dan siap mengumpulkan semua pimpinan OPD pada Senin (23/8/2021) mendatang untuk membahas hal ini. Dalam pertemuan itu juga akan disesuaikan data pengusaha OAP antara provinsi dan kabupaten/kota. Sehingga diharapkan bagi kontraktor yang telah mendapatkan paket pekerjaan tidak lagi diakomodir.

    Baca juga:  Massa Solidaritas Rakyat Papua Datangi MRP, Tuntut Penutupan Perusahaan Asing

    “Tetap kita sesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah, tapi saya tetap komitmen dan tidak lari dari tanggung jawab. Senin nanti saya akan kumpulkan semua pimpinan OPD. Bupati/wali kota juga sebenarnya bertanggung jawab, tergantung ada rasa dan hati untuk OAP,” ungkap Dominggus. (LP2/red)

    Latest articles

    Kapolda Papua Barat bersama Forkopimda Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Fakfak

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P. bersama PJ. Gubernur Provinsi Papua Barat beserta Forkopimda Provinsi Papua Barat melakukan peninjauan lokasi ketahanan...

    More like this

    Pengusulan Matret Kokop Sebagai Bupati Teluk Bintuni Segera Diajukan ke Kemendagri 

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- DPRK Teluk Bintuni selesai menggelar rapat paripurna istimewa pemberhentian Bupati Teluk Bintuni...

    Dorong Partisipasi Pemilih di Pilkada, KPU Teluk Bintuni Gelar Jalan Santai

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Teluk Bintuni menggelar kegiatan jalan santai...

    Gelar Jalan Sehat, KPU Manokwari Sosialisasikan Pilkada ke Masyarakat  

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dalam rangka sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Manokwari tahun...