MANOKWARI, Linkpapua.com- Ruang isolasi untuk pasien Covid-19 dengan gejala sedang dan berat di RSUD Manokwari dan RSAL dilaporkan penuh.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, dr. Alferd Bandaso, mengatakan kedua RS itu dilaporkan penuh per tanggal 26 Juni 2021 lalu.
Itu terjadi setelah lonjakan pasien terkonfirmasi positif meningkat sepakan terakhir ini. “Sebagai info, tempat tidur perawatan pasien terkonfirmasi sedang dan berat di RSUD MKW dan RSAL dalam keadaan penuh,” kata dr. Alferd.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua Barat, Otto Parorongan, membenarkan bahwa ruang isolasi di kedua RS itu penuh.
“Memang hampir semua penuh, tapi masih ada beberapa rumah sakit yang bisa jadi alternatif, yakni RS Marthen Dimara (Kodim 1801 Manokwari) dan RS Bhayangkara (Polda Papua Barat),” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (28/6/2021).
Di luar itu, angka terkonfirmasi positif tak bergejala juga cukup tinggi. Hal ini membuat Dinkes setempat membuka kembali fasilitas karantina (faskar) untuk mengarantina pasien tak bergejala itu.
“Faskar Sogun sudah kembali beroperasi dan sudah menampung delapan pasien. Tadi juga saya sudah lapor Wakil Bupati Manokwari untuk membuka faskar yang berada di Marina. Ini untuk alternatif menampung pasien tanpa gejala khusus di wilayah Manokwari,” bebernya. (LP2/red)