28.9 C
Manokwari
Jumat, November 22, 2024
28.9 C
Manokwari
More

    8 Gugur, 35 Orang Berebut 11 Posisi Eselon II di Pemkab Teluk Bintuni

    Published on

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com – Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni melanjutkan tahapan seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama, Jumat (15/12/2023). 35 peserta kini bersaing memperebutkan 11 posisi eselon II.

    Ke-11 jabatan itu di antaranya, Kepala Badan Pengelolaan keuangan dan Aset Daerah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kepala Dinas Pedidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga, Kepala Dinas Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil.

    Baca juga:  Upacara Hari Pahlawan, Bupati Teluk Bintuni Bacakan Amanat Mensos RI

    Lalu, Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja, Kepala Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Pertanian, dan Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja.

    Sekretaris Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Pemkab Bintuni, Sepnat Manikrowi mengatakan, seleksi terbuka ini merupakan tahap lanjutan setelah pemeriksaan berkas peserta eselon ll dan lll pada November 2023. Pada awalnya sebanyak 43 peserta yang mendaftar, namun 8 di antaranya gugur karena tak memenuhi syarat administrasi. Sehingga tersisa 35 peserta.

    Baca juga:  Hasil Penetapan Calon Anggota MRPB Teluk Bintuni, Ini Nama-namanya

    “8 orang yang tidak memenuhi syarat administrasi yakni jenjang pendidikan hanya D3 sementara persyaratanya sarjana strata 1 (S1),” ujar Sepnat.

    Sepnat merinci tahapan jadwal seleksi. Yakni pengumuman pendaftaran pada 18-19 Desember 2023. Setelah itu seleksi akan dilanjutkan tahap wawancara.

    “Di tahapan ini dilakukan pembobolan pada aspek makalah, tes kompetensi manajerial, kompetensi teknis, dan sosial kultural,” terang dia.

    Baca juga:  Jelang Pendaftaran Kepala Daerah, Kapolda Papua Barat Cek Kesiapan Pengamanan di KPU PBD

    Selanjutnya, sebagai perangkat pendukung, panitia seleksi mewajibkan peserta untuk membawa laptop masing-masing.

    “Perlu di ketahui bahwa proses seleksi berlangsung selama 2 hari yakni Jumat-Sabtu dengan melibatkan assesor Pansel dari pusat, dan psserta pun akan menjalani beberapa tahapan yakni menerima materi dari konsultan, tanya jawab seputaran proposal, dan diskusi. Diskusi di sini akan dibagi lagi menjadi 4 kelompok” ujar Sepnat. (LP5/red)

    Latest articles

    Besok Orideko-Mansyur Kampanye Akbar di Pantai WTC, Bakal Hadirkan Puluhan Ribu...

    0
    RAJA AMPAT, Linkpapua.com– Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Raja Ampat nomor urut 1, Orideko Iriano Burdam dan Mansyur Syahdan (ORMAS) akan menggelar kampanye...

    More like this

    Besok Orideko-Mansyur Kampanye Akbar di Pantai WTC, Bakal Hadirkan Puluhan Ribu Pendukung   

    RAJA AMPAT, Linkpapua.com– Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Raja Ampat nomor urut 1,...

    PW IPPNU Papua Barat Teken MoU dengan DLHKP Papua Barat Daya, Sinergi Pengelolaan Lingkungan

    MANOKWARI, Linkpapua.com-PW IPPNU Papua Barat terus memperkuat sinergi dengan Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan...

    Legislator Perindo Musa Naa Ajak Masyarakat Teluk Bintuni Menangkan Yo Join

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com– Politisi Partai Perindo yang juga anggota DPRD Papua Barat Musa Naa mengajak...