27.9 C
Manokwari
Sabtu, Februari 22, 2025
27.9 C
Manokwari
More

    Waterpauw Dikukuhkan Jadi Sesepuh Delapan Suku Asli Kaimana, Diberi Gelar Tnitu Aisinya Mansare

    Published on

    KAIMANA, LinkPapua.com – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, resmi menjadi sesepuh dari delapan suku asli Kaimana. Delapan suku itu, yakni Mairasi, Kuri, Irarutu, Oburau, Medewana, Napiti, Myere, dan Kouwayi.

    Ketua Dewan Adat Kaimana, Yohan Werfete, yang mengukuhkan Waterpauw dalam sebuah upacara di halaman GOR Kaimana, Rabu (17/10/2023), disaksikan Bupati Kaimana, Freddy Thie, serta para kepala suku.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat Akan Gelar Lomba Pondok Natal

    Waterpauw dan istrinya, Roma Megawanti Pasaribu, terlebih dahulu diarak menyaksikan tarian adat yang mewakili delapan suku asli Kaimana. Setelah itu, dalam prosesi yang penuh makna, Waterpauw diberikan sebuah mahkota oleh Yohan.

    Yohan menggunakan bahasa Irarutu memberikan gelar Tnitu Aisinya Mansare kepada Waterpauw. “Artinya anak sulung atau anak asli dan anak tertua yang akan menjadi payung bagi delapan suku asli Kaimana,” ujarnya.

    Baca juga:  Asosiasi Kepala Daerah se-Tanah Papua Siap Bantu Kebut Infrastruktur di 4 DOB

    Waterpauw mengaku bangga dan terhormat atas penghargaan ini. Ia menyebut pengukuhan ini sebagai langkah penting dalam menjaga hubungan kekerabatan dan kekeluargaan antara suku-suku di wilayah Kaimana.

    “Saya bersama istri dan anak-anak merasa bangga dan terhormat dengan adanya prosesi adat yang dilakukan hari ini bagi kami,” katanya.

    Pengukuhan ini, lanjut Waterpauw, memberikan kesadaran baru bagi dirinya dan seluruh pejabat dalam pemerintahan untuk tidak melupakan masyarakat adat. Menjadi pengingat bahwa asal usul orang Papua yang perlu dilestarikan.

    Baca juga:  Polri-TNI dan Masyarakat Berbaur dalam Olahraga Bersama HUT Bhayangkara

    Sebelumnya, Jumat (13/10/2023), Waterpauw terlebih dahulu dikukuhkan sebagai anak adat dan sesepuh Kuri Wamesa di Kabupaten Teluk Wondama oleh Kepala Suku Besar Kuri Wamesa, Sefnat Kurube Djau, dan Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Daerah Wondama, Adrian Worengga. (*/Red)

    Latest articles

    Mendagri Sampaikan Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang untuk Tingkatkan Kedisiplinan

    0
    MAGELANG, Linkpapua.com– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan, retret pembekalan kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) bukan belajar menjadi militeristik. Mantan Kapolri itu...

    More like this

    Mendagri Sampaikan Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang untuk Tingkatkan Kedisiplinan

    MAGELANG, Linkpapua.com– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan, retret pembekalan kepala daerah...

    Buka Retret 2025, Mendagri: Tak Ada Kepala Daerah Bisa Bekerja Sendiri

    MAGELANG, Linkpapua.com– Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian secara resmi membuka Retret Pembekalan Kepala...

    Wamendagri: 53 Kepala Daerah tak Ikuti Retret di Akmil, 6 Izin-47 Tanpa Kabar

    MAGELANG, Linkpapua.com-Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendgari) Bima Arya Sugiarto menegaskan, retret pembekalan kepala daerah...