MANOKWARI, Linkpapua.com- Suasana keakraban dan interaktif terlihat saat ramah tamah Bupati dan wakil Bupati Manokwari Hermus Indou- Edi Budoyo, dilaksanakan bersama warga Sogun City, Distrik Manokwari Selatan, Kelurahan Sowi, Sabtu (14/8/2021).
Sejumlah elemen masyarakat hadir. Sesuai anjuran Prokes kesehatan, kurang lebih 50 orang berbaur. Mereka masing-masing 5 orang perwakilan dari RT 2,3,4 dan 5.
Ketua RT 3 Shogun City, Geisler Otto Sobuber menyinggung aspirasi warga saat kampanye Bupati dan Wabup Manokwari dahulu. Permintaan masyarakat untuk penerangan lampu jalan sepanjang belakang kantor bupati sampai perumahan Sogun sekitar 25 titik, dan pengecoran jalan lingkungan.
“Kita juga tidak ada posyandu, sementara ini kita gunakan pos kamling. Pelayanan Kesehatan luas sampai jangkau Mako Brimob akhirnya sering tidak muat. Selain itu warga Sogun 5 butuh bak penampungan air, kami kesulitan air, selama ini mereka hanya mengumpulkan air dari rembesan tanah dikumpul di profil dan kemudian dibagikan ke warga lagi,” curhat Geisler Sobuber.
Kehadiran Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo kata Geisler, menjadi kebanggan luar biasa bagi warga.
“Saya Bangga bapak hadir di sini, artinya bapak tidak lupa sama kami, meski waktu yg dijanjikan kami tunggu lama, harus menunggu waktu 100 hari kerja, ditambah Covid-19 jadi sekarang baru bisa bertemu saat ini meski terbatas, ” kata Sobuber.
Sementara, wakil Bupati Edi Budoyo dalam sambutannya menyampaikan jika bupati Hermus Indou berhalangan hadir karena waktu bersamaan untuk mengikuti acara HUT Pramuka di Arowi Pasir Putih. Meski sebelumnya bupati sangat berkeinginan untuk hadir.
“Terimakasih karena tanpa kita sosialisasi, warga di Sogun City sudah bisa melaksanakan protokol kesehatan dalam acara ramah tamah ini. Akibat situasi Pandemi Covid-19 ini, jadi kita harus selalu patuhi protokol kesehatan,” kata Edi.
Menanggapi aspirasi warga, menurutnya tidaklah berat dan pemerintah daerah akan berusaha mewujudkan. Menurut Edi Budoyo, empat aspirasi warga yaitu, Jalan lingkungan, Posyandu, Bak air, lampu jalan, tidak berat, dan wajar-wajar saja. Pun tidak membutuhkan anggaran besar.
“Tahun depan kita programkan terutama posyandu, yang penting lokasi disiapkan. Masalah air bersih akan dibicarakan dengan BPBW mudah-mudahan tahun berikut sudah bisa diprogramkan, hubungan bupati, wakil dan kepala BPBW sangat akrab jadi pasti segera direalisasikan” Kata wakil bupati.
Soal pengecoran jalan dan lampu penerangan jalan, tambah Edi, akan diusulkan dengan instansi terkait. Diharapkan juga ada dorongan dari anggota DPRD dapil 3 agar ikut mengusahakan di pengetukan anggaran tahun depan.
“Namun soal lampu jalan, sepertinya akan kita prioritaskan. Tanpa lampu jalan akan mengundang timbulnya kerawanan sosial. Jadi kita harap lampu jalan sebanyak 25 titik kita akan perhatikan,” kata Edi Budoyo.
” Kita tidak janji, tapi kita akan usahakan semaksimal mungkin, kita akan lanjutkan ke bupati, tapi saya yakin bupati juga akan perduli dengan aspirasi warga Sogun City,” tambah Edi Budoyo.
Terakhir Wakil Bupati mengatakan sebagian besar anggaran saat ini direfocing ke anggaran Covid-19, pemerintahan daerah agak kesulitan melaksanakan pembangunan fisik, sehingga disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
Silaturahmi ini jiga dihadiri oleh anggota DPRD Manokwari dapil 3, Orpha Tandiseno. Ia mengaku jika dalam reses sebelumnya sudah pernah berbincang dengan ketua RT terkait aspirasi warga.
“Saat ini 150 Miliar recofucing penanganan Covid19 dari APBD Manokwari. Sehingga kita akan sesuaikan dengan kemampuan anggaran,” Untainya.
“Kebetulan barang itu sudah usul di APBD induk 2022 kita lihat situasi kita di perubahan, kalau bisa kita realisasikan satu pet satu, sampai selesai. Targetnya tahun depan kita selesaikan aspirasi warga ini,” Kuncinya. (LP2/red)