MANOKWARI, Linkpapua.com – Tokoh masyarakat Biak, Derek Ampnir, meminta semua pihak mendukung usulan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Provinsi Papua Utara yang meliputi wilayah Kabupaten Biak, Serui Waropen, dan sejumlah daerah di wilayah adat Saereri.
Usulan DOB Papua Utara telah sempat dibahas di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Dalam pembahasan disebutkan mengenai ibu kota Papua Utara yang awalnya di Nabire kemudian ubah ke Biak. Selain itu, juga disinggung soal batas wilayah.
Derek mengatakan, pemekaran Papua Utara harus diikuti dengan daerah bawahan. “Seperti dulu dilakukan pada saat pemekaran di Provinsi Irian Jaya atau Papua saat ini. Jadi, kita harus memang diikuti usulan pemekaran beberapa daerah bawahan,” kata Derek yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua Barat, Kamis (29/9/2022).
Derek mencontohkan Kabupaten Napas Wadiwei yang diikuti pemekaran Kabupaten Yapen Utara dan pemekaran Kabupaten Numfor.
“Jadi, ketika pemekaran DOB Provinsi Papua Utara, ia lahir bersama tiga daerah bawahan yang sudah diperjuangkan masyarakat sejak lama,” terangnya.
Derek melanjutkan, pemekaran Papua Utara berikut dengan daerah bawahan harus diusulkan bersamaan. (LP2/Red)