MANOKWARI, LinkPapua.com – Bupati Manokwari, Hermus Indou, meninjau progres penyelesaian pembangunan Pasar Wosi, Jumat (2/12/2022). Hermus datang ditemani Wakil Bupati (Wabup) Manokwari, Edi Budoyo.
Hermus menyampaikan, Pasar Wosi menjadi consern pemerintah karena menjadi tulang punggung perekonomian Manokwari. Hanya, kata Hermus, sampah masih jadi problem di Pasar Wosi.
“Sebagai kebutuhan masyarakat di Kabupaten Manokwari, Pasar Wosi harus dipastikan bersih dan menjadi lingkungan yang sehat bagi seluruh masyarakat dan juga para pedagang yang melaksanakan aktivitas di pasar ini,” kata Hermus.
Selain meninjau, Hermus bersama Wabup juga melakukan aksi bersih-bersih. Aksi ini melibatkan aparatur sipil negara (ASN) dari seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari beserta para pedagang.
Hermus meninjau pasar sementara yang sudah dibangun. Pasar sementara ini adalah kawasan darurat yang ditempati pedagang pasca kebakaran.
“Minggu depan pasar ini sudah bisa kita resmikan dan kita berikan kepada seluruh pedagang yang terkena dampak musibah kebakaran untuk kembali melaksanakan aktivitas. Kita harapkan geliat ekonomi bisa kembali seperti sediakala,” ujar Hermus.
Pihaknya juga memastikan pedagang yang terinventarisasi resmi diprioritaskan menempati los-los baru nanti.
“Kami juga bersama-sama melaksanakan fungsi penertiban terhadap bangunan liar yang ada di sekitar Pasar Wosi yang kemudian membuat pemandangan menjadi kurang nyaman. kita tertibkan dan juga kita bersihkan semuanya,” tegas Hermus.
Ke depan, Pemkab Manokwari akan menempatkan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang akan di-back up oleh TNI-Polri dalam mengawasi aktivitas para pedagang sehingga tidak ada lagi bangunan-bangunan liar.
“Termasuk juga kita pastikan untuk semua pedagang yang berjualan juga mengelola sampahnya dengan baik. Jangan hanya tahu berdagang kemudian sampahnya dihambur-hamburkan dan membuat lingkungan Pasar Wosi ini menjadi kotor,” tutur Hermus. (LP8/Red)