25 C
Manokwari
Sabtu, Mei 10, 2025
25 C
Manokwari
More

    Tingkatkan Profesionalisme, Wartawan Papua Barat Ikut Uji Kompetensi

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Sebanyak 36 wartawan di Provinsi Papua Barat mengikuti Uji Kompetensi Wartawan(UKW) yang diselenggarakan Dewan Pers bekerja sama lembaga uji Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Lembaga Pers Dr. Sutomo (LPDS). UKW dilaksanakan di salah satu hotel di Manokwari, Kamis (4/8/2022).

    Anggota Dewan Pers Bidang Kemitraan dan Infrastruktur Organisasi, Atmaji Sapto Anggoro, menyebut bahwa tahun ini Dewan Pers menargetkan 1.700 wartawan bisa mengikuti UKW. Akan tetapi, setelah dihitung ternyata belum mencapai angka tersebut karena ada yang tidak lulus.

    “Berarti UKW-nya tidak asal-asalan. Itu menunjukkan bahwa keseriusan UKW-nya di uji dengan teori dan hal-hal yang berkaitan dengan kode etik jurnalistik secara benar,” Sapto.

    Baca juga:  Harga BBM 1 Maret 2023, Pertamax di Maluku-Papua Naik Jadi Rp13.550/Liter

    Dikatakan Sapto, UKW adalah salah satu langkah penting Dewan Pers dalam upaya meningkatkan profesionalisme wartawan. Karena dengan semakin tingginya tingkatkan pendidikan masyarakat, maka mereka juga membutuhkan informasi yang berkualitas.

    Koordinator PWI Pusat yang juga anggota Dewan Kehormatan PWI, Asro Kamal Rokan, pada kesempatan tersebut mengingatkan bahwa pengabdian pers adalah untuk kepentingan masyarakat. “Pembelaan kita sebesar-sebesarnya adalah kepada rakyat,” ucap Asro.

    Koordinator LPDS, Priyambodo, menyampaikan bahwa UKW ajang pembuktian, apakah yang bersangkutan benar-benar wartawan kompeten atau bukan.

    Baca juga:  Tuntutan Denda Rp404 M Ganggu Pertamina, Gubernur PB Diminta Turun Tangan

    “Dan UKW ini belum selesai. Jika ada wartawan yang melakukan pelanggaran berat, maka kartu UKW-nya bisa dicabut. Jujur saja LPDS ada empat alumni dari Papua yang kita cabut. Karena terlibat dalam kerusuhan dan terlibat dalam provokasi pemberitaan,” jelasnya.

    Sementara, Ketua PWI Papua Barat, Bustam, mengatakan UKW menjadi semangat bersama melahirkan wartawan yang kompeten agar bisa menjalankan kode etik dan UU Pers dengan benar.

    “Ketika teman-teman sudah dikatakan kompeten melalui UKW ini, diharapkan tidak berpraktek di luar pers karena kami tidak segan untuk melaporkannya kepada Dewan Pers untuk mencabut kartu kompetensinya,” tegas Bustam.

    Baca juga:  PWI Papua Barat Apresiasi Dukungan SKK Migas-Genting Oil untuk Pengembangan Jurnalis

    Bustam berharap di Papua Barat semakin banyak wartawan yang kompeten. PWI sendiri, kata dia, akan terus berupaya meningkatkan sumber daya manusia pers di Papua Barat. “Kita ingin pers kita sehat, bisa menghasilkan karya-karya pers terbaik untuk masyarakat,” harapnya.

    Diketahui peserta yang terdiri dari 36 orang ini terbagi menjadi 6 kelas, yakni 1 kelas utama, 1 kelas madya, dan 4 kelas muda. (*/Red)

    Latest articles

    Sembilan Tahun Beruntun, SKK Migas Kembali Kantongi Opini WTP

    0
    JAKARTA, LinkPapua.com – SKK Migas kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun 2024. Ini menjadi tahun...

    More like this

    Bupati Manokwari Tambah 6 Tenaga Ahli untuk Mendukung Pemerintahannya

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Hermus Indou kembali menambah Tenaga (TA) untuk mendukung pemerintahannya bersama...

    Ratusan Kendaraan yang Ditilang semakin Menumpuk, Polisi Minta Warga Ambil Kendaraannya

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Satuan Lalu Lintas Polresta Manokwari mengimbau masyarakat pemilik kendaraan bermotor yang diamankan...

    Konsultasi Publik RKPD 2026, Wagub Papua Barat Minta Program Prioritas Merata-Tepat Sasaran

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Wakil Gubernur (Wagub) Papua Barat, Mohamad Lakotani, menyampaikan pentingnya pemerataan program...