Manokwari,Linkpapuabarat.com-Sembilan daerah di Provinsi Papua Barat akan menggelar Pilkada serentak pada 9 Desember 2020. Bagaimana situasi perkembangan COVID-19 di sembilan daerah tersebut mari kita simak.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 per-20 November 2020, jumlah warga terpapar COVID-19 di Papua Barat secara akumulatif mencapai 4852 orang. Dari jumlah itu 4271 diantaranya berhasil sembuh, 77 orang meninggal dan 504 masih dirawat.
Pilkada serentak di Papua Barat akan dilaksanakan di Kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Teluk Wondama, Teluk Bintuni, Raja Ampat, Sorong Selatan, Kaimana serta Fakfak.
“Di Papua Barat, baik kasus baru maupun pasien yang berhasil sembuh terus ada penambahan. Demikian juga pasien yang meninggal meskipun secara prosentase angka penambahanya kecil,” kata Juru bicara penanganan COVID-19 Papua Barat, Arnoldus Tiniap Jumat (20/11).
Pada Jumat (20/11) pasien positif COVID-19 di Papua Barat kembali terjadi penambahan sebanyak 69 orang. Kasus cukup tinggi ditemukan di Manokwari sebanyak 34 kasus, disusul Kota Sorong 21 kasus.
Penambahan juga terjadi di beberapa daerah lain seperti Fakfak enam kasus, Teluk Wondama empat, Teluk Bintuni dua, Kaimana dan Manokwari Selatan masing-masing satu kasus.
“Manokwari masih sering terjadi penambahan. Kita yang ada di Manokwari harus terus waspada, jangan bosan-bosan menerapkan protokol kesehatan,” ucap Arnold lagi.
Untuk pasien sembuh, sebut Arnold, pada 20 November 2020 ini di Papua Barat ada penambahan tiga orang dari Kabupaten Manokwari Selatan.
“Angka kesembuhan pasien COVID-19 di Papua Barat hari ini berada di 82,3 persen. Sedangan angka kematian 1,6 persen, sedikit meningkat dari data sebelumnya,” sebut Tiniap.
Terkait kasus maninggal, jumlah tertinggi terjadi di Kota Sorong sebanyak 35 orang, disusul Manokwari 19 orang, Teluk Bintuni delapan, Kabupaten Sorong lima, Sorong Selatan dan Teluk Wondama masing-masing empat serta Maybrat dua orang.
“Untuk jumlah pasien yang masih di rawat, sesuai data hari ini terbanyak berada di Manokwari. Dari 504 orang di Papua Barat di Manokwari ada 205, Kota Sorong 190 sisanya tersebar di beberapa daerah lainnya,” katanya.
Khusus untuk sembilan daerah penyelenggara Pilkada temuan positif COVID-19 tertinggi terjadi di Manokwari sebanyak 1135 kasus, disusul Teluk Bintuni 633, Raja Ampat 236, Sorong Selatan dan Teluk Wondama masing-masing 97, Fakfak 68, Manokwari Selatan 38, Kaimana 32 kasus.
Pegaf Masih Hijau
Dari sembilan daerah itu hanya Pegunungan Arfak yang masih berzona hijau karena belum pernah ditemukan kasus COVID-19.
Arnold Tiniap pada kesempatan sebelumnya mengajak semua pihak untuk mencegah lonjakan kasus COVID-19 pada Desember 2020. Itu disampaikan mengingat ada banyak agenda besar pada bulan tersebut.
“Selain Pilkada pada bulan Desember umat Kristiani akan merayakan Natal. Berikutnya kita akan menyongsong tahun baru. Kami khawatir ada pengumpulan orang berskala besar,” katanya. (LPB1/red)