25.8 C
Manokwari
Senin, Juni 23, 2025
25.8 C
Manokwari
More

    Teluk Bintuni Target Prevalensi Stunting Turun Jadi 23,5 Persen pada 2023

    Published on

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar rembuk stunting sebagai upaya penurunan angka stunting yang berlangsung di Gedung Women Center, Kamis (17/11/2022).

    Prevalensi stunting di Teluk Bintuni berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI 2021, yakni 27,5 persen.

    “Untuk itu pemda berkomitmen pada tahun 2023 terjadi penurunan sebesar 4 persen sehingga prevalensi balita stunting Teluk Bintuni dapat menurun menjadi 23,5 persen,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Teluk Bintuni, Frans N. Awak.

    Baca juga:  Tokoh Masyarakat Teluk Bintuni Serukan Jaga Kamtibmas Jelang 1 Desember

    Frans menyampaikan, stunting adalah suatu kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis. Stunting, kata dia, tidak hanya memengaruhi pertumbuhan anak, tetapi juga berkaitan dengan perkembangan otak yang kurang maksimal.

    “Faktor utama yang menjadi penyebab stunting ialah buruknya asupan gizi dan rendahnya status kesehatan. Kedua, praktik pengasuhan anak yang kurang baik dan tidak tersedianya makanan bergizi dalam rumah tangga,” kata Frans.

    Baca juga:  Semarak Hari Kartini di Bintuni, Puluhan Organisasi Perempuan Ikut Jalan Santai

    Selain itu, kata dia, belum optimalnya layanan kesehatan untuk ibu, terutama selama masa kehamilan, serta layanan kesehatan untuk anak dan kurangnya akses ke air bersih dan sanitasi.

    “Untuk pencegahan stunting penting dilakukan melalui dua intervensi, yaitu intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif. Upaya penurunan dan pencegahan stunting akan lebih efektif jika keduanya dilakukan secara konvergen dan terintegrasi oleh semua unsur, baik pemerintah, swasta, dan masyarakat,” tuturnya.

    Baca juga:  Pengurus Pemuda dan Pelajar Kei Manokwari Dikukuhkan, Ini Pesan Hermus

    Frans berharap melalui rembuk stunting ini semua pihak bekerja sama dalam mendukung terwujudnya masyarakat dengan konsumsi gizi seimbang, percepatan perbaikan gizi, serta pemenuhan air minum dan sanitasi. (LP5/Red)

    Latest articles

    Kasus Tambang Malut, GP Nuku Sebut Penangkapan 11 Warga Maba Sangaji...

    0
    MALUKU UTARA, LinkPapua.com - Sekjen Gerakan Pemuda Nuku (GP Nuku), Mochdar Soleman, menyoroti penangkapan 11 warga Maba Sangaji, Maluku Utara (Malut), yang dinilainya melanggar...

    More like this

    DPRK Bintuni Bahas RPJPD 2025-2045, Bupati Tekankan Pembangunan Berkelanjutan

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Teluk Bintuni menggelar Rapat Paripurna...

    Wabup Bintuni Lepas Peserta KKN FEB Unipa di Distrik Meyado, Beri Pesan Khusus

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, melepas peserta Kuliah...

    Pondok Nurul Jannah Wisuda 32 Lulusan MTs, Didorong Jadi Dai-Pemimpin Masa Depan

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Pondok Modern dan Tahfiz Nurul Jannah mewisuda 32 lulusan Madrasah Tsanawiyah...