25.3 C
Manokwari
Sabtu, Februari 22, 2025
25.3 C
Manokwari
More

    Telan Rp210 M, Jalan Trans-Papua Barat Rusak Parah

    Published on

    SORONG,linkpapua.com– Proyek jalan trans-Papua Barat, tepatnya di Distrik Makbon-Mega mengalami kerusakan parah dalam beberapa bulan terakhir. Padahal, jalan yang dikerjakan tahun 2022 itu menelan anggaran Rp210 miliar.

    Pantauan media ini, Senin (1/7/2024) , kerusakan terparah terlihat di ruas jalan Distrik Selemkai, distrik yang berada tepat di antara Distrik Makbon dan Mega. Dituturkan warga, banyak pengendara yang terpaksa bermalam di jalan karena kesulitan menembus jalur yang berkubang.

    Baca juga:  Diusung Koalisi Gemuk, Yo Join Siap Daftar ke KPU Hari ini

    “Ini sudah parah kerusakannya. Mobil dan motor tidak bisa melintas. Sangat parah, becek dan berlubang,” ujar seorang pengguna jalan yang enggan dipublikasikan namanya.

    Sejumlah kendaraan juga mengalami kerusakan dan mogok saat berusaha menembus jalan berlubang.

    Menurut salah seorang warga, ruas jalan tersebut sudah rusak sejak lama. Saat hujan turun, jalur tersebut tak bisa dilewati karena kondisinya yang berkubang.

    “Jalan ini sudah sering rusak, ini bukan kali pertama kaya begini sampe ada mobil yang mogok juga karna dipaksa lewat jalan ini,” ujarnya.

    Baca juga:  Cakupan Vaksinasi Covid-19 Capai 18,10 Persen, Gubernur Papua Barat Terus Ingatkan Prokes

    Kata dia, awalnya pihak pelaksana proyek mengaku jalan tersebut akan dikerjakan hingga proses pengaspalan. Namun hingga sekarang pengerjaan tidak berlanjut.

    “Kualitas pengerjaannya juga asal-asalan. Anggarannya Rp210 miliar tapi hasil kerjanya cuma seperti ini. Ini parah sekali,” ucap warga tadi.

    Ia dan para pengguna jalan berharap pihak Balai PJN Papua Barat segera menyikapi kondisi tersebut. Balai diminta turun lapangan untuk meninjau hasil kerja pelaksana proyek.

    Baca juga:  IPMAPAN Sorong Minta Pemda Paniai Prioritaskan Pembangunan Asrama

    Proyek jalan nasional ini dikerjakan oleh Satker PJN Wilayah II Kota Sorong. Pemenang tendernya adalah PT Delta dan PT Pulau Biru selaku kontraktor pelaksana.

    Proyek ini tidak rampung seluruhnya. Hingga saat ini masih terdapat beberapa kilometer ruas jalan yang tidak teraspal.

    Sementara saat di konfirmasi Via WhatsApp, Kepala Balai PJN Papua Barat belum memberikan keterangan. (LP10/red)

    Latest articles

    Gathering BPJS Kesehatan Manokwari bersama Wartawan, Dirangkai Peringatan HPN tahun 2025

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Manokwari menggelar Media Gathering bersama para pekerja media di Manokwari pada Jumat (21/2/2025). Kepala BPJS Kesehatan Manokwari dr....

    More like this

    Gathering BPJS Kesehatan Manokwari bersama Wartawan, Dirangkai Peringatan HPN tahun 2025

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Manokwari menggelar Media Gathering bersama para...

    Gelar Syukuran Usai Pelantikan, Dominggus Cerita Jalan Panjang di Pilkada

    JAKARTA, Linkpapua.com - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengenang jalan panjang yang harus ia...

    Roy Masyewi Ungkap Harapan ke Yo Join: Kami Ingin Pembangunan Berkeadilan

    JAKARTA,LinkPapua.com- Perwakilan dari partai pendukung Yo Join, Roy Masyewi mengatakan, setelah pelantikan, Yohanis Manibuy...