28.6 C
Manokwari
Kamis, Oktober 10, 2024
28.6 C
Manokwari
More

    Sulit Dapatkan BBM untuk Melaut, Nelayan “Curhat” ke DPRD Manokwari

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Sejumlah perwakilan kelompok nelayan di Kabupaten Manokwari mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manokwari, Kamis (6/10/2022). Mereka mengaku kesulitan memperoleh bahan bakar minyak (BBM) untuk melaut.

    La Ode Caludi, salah satu perwakilan nelayan, di hadapan para wakil rakyat dan pimpinan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab Manokwari), mengaku Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) yang terletak tidak jauh di pasar ikan Sanggeng tidak mampu menyediakan BBM untuk para nelayan.

    Baca juga:  DPRD Minta Bupati Manokwari Segera Serahkan LKPJ 2021

    “Nelayan saat ini kesulitan untuk mendapatkan BBM, padahal sudah ada SPBN. Kita kalau mau dapat BBM harus antre berjam-jam. Itupun tidak ada jaminan akan mendapatkan BBM. Makanya kami terpaksa berusaha mendapatkan BBM sampai harganya di luar harga yang sudah ada. Tapi, mau bagaimana lagi jika tidak membeli, maka kita tidak bisa melaut mencari ikan. Tentu kondisi ini mengganggu aktivitas melaut kita,” kata Caludi.

    Para nelayan meminta agar pemerintah daerah dapat menyelesaikan persoalan BBM untuk nelayan karena kondisi ini sudah berlangsung cukup lama. Mereka meminta agar dinas terkait dapat mengevaluasi pengelolaan SPBN.

    Baca juga:  Bupati Manokwari Ingin Pesisir dan Pantai Jadi Kawasan Terdepan

    Selain itu, dengan jumlah nelayan yang saat ini tercatat di Manokwari mencapai 200 orang, maka sudah seharusnya adanya penambahan SPBN di Manokwari.

    Menanggapi aspirasi tersebut, Wakil Ketua DPRD Manokwari, Bons S. Rumbruren meminta agar OPD terkait dapat melakukan penataan tata kelola SPBN. Ini penting agar persoalan seperti ini tidak berlarut-larut.

    Baca juga:  Pemkab Manokwari Diminta Bantu Siswa Kurang Mampu Tebus Ijazah Tertahan di Sekolah

    “Penyampaian dari Pertamina stok BBM selalu cukup. Tetapi, jika nelayan mengaku kesulitan berarti ada persoalan dalam penyalurannya. Ini yang harus diselesaikan oleh dinas terkait. Jangan karena keterbatasan stok BBM dapat berpengaruh pada pasokan ikan di Manokwari,” ungkap Bons.

    Nelayan meminta agar persoalan ini dapat segera direspons. Jika tidak, nelayan akan melakukan aksi mogok. Tentunya jika itu terjadi akan berdampak kepada dirasakan masyarakat. (LP3/Red)

    Latest articles

    Yacob Fonataba Paparkan Dampak Stunting di Masa Depan: Generasi Bakal tak...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com - Dinas Kesehatan Papua Barat menggelar rapat evaluasi membahas pembentukan evaluasi jejaring skrining layak hamil ANC dan stunting di Swiss-belhotel Manokwari, Rabu...

    More like this

    Gilang Pinandito: HERO Selalu Utamakan Politik Santun dan Riang Gembira  

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dalam kampanye Calon Kepala Daerah Manokwari, Hermus Indou-Mugiyono (HERO), anggota DPR Papua...

    Dihadapan Warga Wariori, HERO Sampaikan Sejumlah Program Strategis  

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pasangan calon kepala daerah Manokwari Hermus Indou-Mugiyono (HERO) menggelar pertemuan dengan warga...

    Kampanye di Masni, Hermus Pastikan Kabupaten akan Segera Bergeser di Warpramasi

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Hermus Indou-Mugiyono (HERO) menggelar pertemuan terbuka dengan warga distrik Masni pada Senin...