Fakfak,Linkpapuabarat.com– Tim pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Kokas berkunjung ke ruang kerja Sekda Fakfak, Ali Baham, Senin (1/12/2020).
Tim pemekaran Kokas ini dipimpin langsung Abdollah Baraweri, didampingi Bendahara tim, Benyamin Fuad didampingi Ketua Tim Pengarah DOB Kabupaten Kokas, Ronald S Wagab yang juga sebagai juga perwakilan anggota Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB).
Tujuan kunjungan Tim Pemekaran Kokas untuk menyampaikan perkembangan terkini pemekaran kepada masyarakat Kokas.
“Pada prinsipnya dalam pertemuan kami dengan Sekda untuk menyampaikan bahwa agenda DOB Kabupaten Kokas telah masuk dalam Peraturan Presiden 18 tahun 2020, tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024,” terang Abdollah Baraweri.
Menurut Abdollah Baraweri, kunjungan tim pemekaran direspon positif sekda, selanjutnya tim pemekaran diberi ruang untuk melakukan sosialisasi pemekaran DOB Kokas kepada masyarakat 9 distrik yang berada di wilayah Daerah Otonomi Baru Kokas.
“Pemerintah Kabupaten Fakfak menyatakan siap mendukung dan membantu tim pemekaran melakukan sosialisasi di 9 distrik yang terdiri dari 5 pertuanan. Sosialisasi akan kami lakukan setelah
agenda pemilihan kepala daerah dilaksanakan,” terang Abdollah Baraweri.
Dirinya menjelaskan 5 pertuanan pada 9 distrik yang akan meliputi calon daerah otonomi baru (DOB) Kokas yakni Pertuanan Raja Wertuar, Raja Arguni, Raja Rumbati, Raja Patipi dan Raja Pikpik Sekar. (LPB2/red)