26.1 C
Manokwari
Kamis, Juni 5, 2025
26.1 C
Manokwari
More

    Ranperda LKPD APBD 2021, Fraksi Golkar DPRD Manokwari Soroti PAD hingga BUMD

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Manokwari menggelar rapat paripurna masa sidang II tentang Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemerintah Daerah (LKPD) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021, Rabu (3/8/2022).

    Sebelum DPRD Manokwari akhirnya menyetujui Ranperda LKPD APBD 2021, Fraksi Golkar salah satu yang menyoroti sejumlah hal dalam pendapat akhir. Ketua Fraksi Golkar DPRD Manokwari, Suriyati Faisal, menyampaikan perlu adanya sinkronisasi program dari pembangunan daerah terhadap pembangunan nasional.

    Baca juga:  Target NasDem Manokwari di 2024: 7 Kursi, Usung Kepala Daerah Sendiri

    “Sebagai bentuk evaluasi terhadap APBD yang sudah berjalan diharapkan dapar terwujud aspirasi prioritas masyarakat. Fraksi Golkar memberikan sejumlah catatan dan rekomendadi terhadap LKPD 2022,” kata Suriyati.

    Suriyati menyebut dari realisasi anggaran terdapat Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) 2021 sebesar Rp13 miliar, tetapi terdapat juga defisit anggaran Rp104 miliar dikarenakan menurunnya realisasi pendapatan asli daerah (PAD).

    “Fraksi Golkar meminta adanya kreativitas program terpadu antara OPD (organisasi perangkat daerah) dengan percepatan potensi dalam peningkatan PAD. Perlu adanya kajian potensi pendapatan daerah sehingga adanya identifikasi PAD demi kemandirian fiskal,” bebernya.

    Baca juga:  Amanat UU Otsus, LP3BH Manokwari Ingatkan Pemerintah Dirikan Kantor Perwakilan Komnas HAM

    Dengan adanya Silpa, Fraksi Golkar meminta agar OPD dapat mempercepat realisasi anggaran. Selain itu, kata dia, pemerintah daerah juga perlu menjaga keseimbangan fiskal dengan meningkatkan kemandirian keuangan daerah. Selain itu, perlu memperhatikan pendapatan dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Pasalnya, transfer ke kas daerah tergantung dalam daya serap program tersebut.

    Baca juga:  RDP DPRD Manokwari Soal Antrean di SPBU, Pertamina Klaim Stok BBM Cukup

    Pada kesempatan ini, Fraksi Golkar juga menilai belum ada upaya konkret dari pemerintah daerah untuk menyelesaikan persoalan air bersih di Manokwari. Di luar itu, keberadaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan perusahaan daerah (perusda) belum menunjukan hasil positif untuk memberikan kontribusi terutama dalam peningkatan PAD.

    Dalam paripurna ini, Fraksi Golkar dan gabungan fraksi-fraksi di DPRD sepakat menyetujui dan menerima Ranperda LKPD APBD Manokwari 2021. (LP3/Red)

    Latest articles

    Wabup Bintuni di Pelepasan TK Semai Benih Bangsa: Anak-anak adalah Harapan...

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, menekankan pentingnya peran pendidikan usia dini dalam mencetak generasi masa depan yang unggul....

    More like this

    Wabup Bintuni di Pelepasan TK Semai Benih Bangsa: Anak-anak adalah Harapan Bangsa

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, menekankan pentingnya peran...

    Wabup Teluk Bintuni Joko Lingara Akan Salat Iduladha di Distrik Babo

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, akan melaksanakan salat...

    BGN dan Komisi IX DPR RI Sosialisasikan MBG di Mansel, Dorong Warga Lokal Kelola Dapur

    MANSEL, LinkPapua.com - Badan Gizi Nasional (BGN) bersama anggota Komisi IX DPR RI bidang...