26.9 C
Manokwari
Jumat, Juli 4, 2025
26.9 C
Manokwari
More

    Ramai Prokontra, ini Alasan Kampung Arowi Dukung Otsus

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Kepala Urusan Pemerintahan Kampung Arowi Distrik Manokwari Timur, Papua Barat Metu Mansumber mengungkapkan dukungannya terhadap keberlanjutan Otonomi Khusus (Otsus) Papua. Dukungan diberikan karena kampung itu mendapat penyaluran dana Otsus yang dimanfaatkan untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat.

    “Arowi terima dana otsus sekitar Rp200 juta setiap tahunnya. Itu kita manfaatkan untuk peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan dan ekonomi kampung yang sekarang berpenduduk sekitar 500 kepala keluarga (KK),” kata Mansumber dalam sesi Forum Group Discussion (FGD) atau diskusi kelompok terfokus, Jumat (21/5/2021) di salah satu kafe di Manokwari.

    Baca juga:  Pelantikan Suriyati menunggu SK dari Gubernur Papua Barat

    Dalam FGD bertajuk ‘Merajut kebersamaan, Otsus membangun Papua Barat’ itu, Mansumber menjelaskan, pada sektor pendidikan, pihaknya meniti para peserta didik di Kampung Arowi sejak usia dini melalui peningkatan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Mulai dari fisik bangunan, fasilitas proses pembelajaran hingga tenaga pengajarnya.

    Sedangkan, untuk sektor kesehatan, mereka memanfaatkan dana oltsus pada peningkatan puskesmas pembantu (pustu). Termasuk memberdayakan tenaga medis demi kualitas pelayanan yang memadai.

    Baca juga:  58 Personil Kodim 1801/Manokwari Naik Pangkat

    “Sementara untuk peningkatan ekonomi, kami manfaatkan dana otsus yang Kampung Arowi terima untuk pengembangan ekonomi kerakyatan. Mengarah pada sektor pertanian, seperti bercocok tanam (pemberdayaan kelompok tani), termasuk nelayan,” kata Mansumber.

    Senada, Ketua FGD Argentinus Kakikasau berharap pemerintah dapat melanjutkan keberlangsungan otsus di tanah Papua. Sebab, menurutnya, keberadaan otsus sebenarnya memiliki tujuan baik bagi orang asli Papua. Otsus hanya perlu untuk dikelola secara baik, perencanaan yang baik, transparan dan akuntabel.

    Baca juga:  Bupati Manokwari jadi Pembina Upacara Hardiknas, Siswa Gunakan Pakaian Adat

    “Anggaran otsus yang sudah diterima daerah selama ini tidak dikelola dengan baik, sehingga terkesan tidak menyentuh kebutuhan masyarakat. Yang kita bicarakan di sini adalah soal peningkatan kualitas,” ujar Kakisina.

    “Otsus Jilid II harus diawasi ketat. Pengelolaannya harus terarah untuk apa, di mana, kenapa. Harus jelas,” katanya lagi.(LP7/red)

    Latest articles

    Paskibraka Nasional 2025 Diumumkan, Ini Daftar Lengkap Perwakilan 38 Provinsi

    0
    JAKARTA, LinkPapua.com - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengumumkan daftar nama paskibraka nasional 2025 yang akan bertugas pada upacara HUT ke-80 Republik Indonesia. Sebanyak...

    More like this

    Puluhan Orang Tua Siswa Adukan Nasib Anaknya yang Belum Terdaftar pada SPMB ke Bupati Manokwari

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Puluhan orang tua siswa dari sejumlah jenjang pendidikan Kamis (3/7/2025) siang mengadukan...

    Pemkab Manokwari Launching Inovasi Tingkatkan Akselerasi Pembangunan

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Pemerintah Kabupaten Manokwari melaunching inovasi yakni Forum CSR Ekonomi dan Klinik On Kampung...

    Launching SMA N 4 Manokwari, Hermus : Ini Jawaban Aspirasi Masyarakat

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Hermus Indou Kamis (3/7/2025) melaunching beroperasinya SMA N 4 Manokwari. Kepala...