28.7 C
Manokwari
Jumat, November 22, 2024
28.7 C
Manokwari
More

    Raih WTP ke-9, Bupati Teluk Bintuni: Tantangan untuk Lebih Baik

    Published on

    BINTUNI, linkpapua.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni kembali meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk tahun 2021. Ini adalah WTP ke-9 yang diraih secara beruntun.

    Predikat Opini WTP diserahkan Kepala Perwakilan BPK RI Papua Barat, Muhammad Abidin kepada Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw di Balai Room BPK, Selasa (24/5/2022).

    Bupati Petrus Kasihiw menyampaikan, raihan ke-9 ini merupakan prestasi kolektif semua OPD. Ia mengingatkan, WTP bukan akhir dari segalanya. Ini adalah tantangan untuk lebih baik lagi ke depan.

    Baca juga:  Kemenag Usulkan Ubah Nama Hari Libur, Isa Almasih Jadi Yesus Kristus

    “Selain WTP, kita masih memiliki tugas menyelesaikan tindak lanjut dari hasil pemeriksaan BPK. Dan di Papua Barat, Teluk Bintuni bisa melampaui standar BPK yakni 75 persen dari hasil tindak lanjut. Nah, kenapa harus ada tindak lanjut? Karena ini merupakan rekomendasi atas hasil pemeriksaan BPK,” terang Kasihiw.

    Tindak lanjut yang dimaksud adalah temuan. Ia menjelaskan, temuan itu ada yang bersifat non finansial dan finansial. Hasil temuan BPK harus disikapi secara administratif.

    Baca juga:  Dibuka Presiden Jokowi, Ali Baham Hadiri Pembukaan MTQ Nasional di Samarinda

    “Sehingga jika ada temuan harus ada pengembalian. Dan biasanya dalam 60 hari harus dikembalikan, kalau tidak aparat hukum yang masuk,” urai Kasihiw.

    “Makanya kami berupaya agar lebih dari 77 persen. Dan ini sudah diteruskan kepada Kepala Inspektorat agar mengkoordinir untuk bisa mencapai 77 persen lebih,” bebernya.

    Menurut Kasihiw, dari hasil Opini WTP yang dicapai hari ini, menunjukkan semua telah bekerja kolektif. Tapi ini harus dijaga karena tidak mudah mempertahankan opini WTP.

    Baca juga:  Bupati Teluk Bintuni Serahkan 396 SK PNS Formasi 2018

    “Yang paling penting adalah pencapaian visi dan misi bisa terwujud dan itu merupakan tugas dari OPD. Saya juga memberikan apresiasi kepada teman teman OPD semua, karena kita sudah memberikan sesuatu yang baik dan harus ditingkatkan. Besar harapan saya, semua OPD menggunakan anggaran dengan baik sesuai dengan ketentuan dan proses mulai dari tahap perencanaan, penganggaran sampai pelaksanaan dan monitoring. Semuanya itu harus dilakukan agar jangan salah jalan,” harapnya. (LP9/red)

    Latest articles

    Kasus Pemalsuan Dokumen CPNS PB Sudah P21, Polda Segera Serahkan 9...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat menyatakan, berkas perkara dugaan pemalsuan dokumen penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemprov Papua Barat telah lengkap atau...

    More like this

    Kasus Pemalsuan Dokumen CPNS PB Sudah P21, Polda Segera Serahkan 9 Tersangka ke Kejati

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat menyatakan, berkas perkara dugaan pemalsuan dokumen penerimaan Calon Pegawai...

    Legislator Perindo Musa Naa Ajak Masyarakat Teluk Bintuni Menangkan Yo Join

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com– Politisi Partai Perindo yang juga anggota DPRD Papua Barat Musa Naa mengajak...

    BPK RI Papua Barat: Tak Semua Data Boleh Dibuka ke Media  

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Papua Barat menggelar sharing session dengan...