27.7 C
Manokwari
Selasa, April 29, 2025
27.7 C
Manokwari
More

    PT HMJ: Pelaku Pembakaran Gudang di Bintuni Bukan Karyawan, Pemicunya Masalah Pribadi

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com- Manajemen PT Holy Mina Jaya mengklarifikasi sejumlah informasi terkait peristiwa pembakaran gudang pabrik udang milik perusahaan di Kampung Lama, Kelurahan Bintuni Timur, Distrik Bintuni, Kabupaten Teluk Bintuni. Manajemen menyebut ada beberapa klaim di media massa yang perlu untuk diluruskan.

    Susiyanti, Human Resource Development (HRD) PT Holy Mina Jaya pada Selasa (11/4/2023), menyampaikan, klarifikasi pertama adalah, terkait nama Tan Yeok Khiang alias Akiang yang dalam pemberitaan disebut sebagai pemilik perusahaan pengolah udang yang gudangnya dibakar oleh Asrianto.

    “Pak Akiang itu sama seperti kami ini, sebagai karyawan yang dibayar perusahaan. Jadi kalau disebut Pak Akiang sebagai pemilik perusahaan, itu tidak benar. Pemilik perusahaan ini Pak Tanto yang berada di Semarang. Kantor pusatnya di sana,” kata Susiyanti.

    Baca juga:  Pj Gubernur Ali Baham Lepas Kontingen Papua Barat ke PON 2024: Jadilah Patriot Olahraga!

    Hal kedua yang ia klarifikasi adalah soal status Asrianto, pelaku pembakaran gudang yang saat ini meringkuk di sel Polres Teluk Bintuni. Dijelaskan Susiyanti, Asrianto bukanlah karyawan PT HMJ dan tidak ada hubungan kerja sama sekali dengan perusahaan.

    Asrianto hanya sesekali datang ke perusahaan, karena keberadaan Resti Ramandei, salah seorang karyawan PT HMJ yang saat ini sedang ditugaskan untuk melakukan survei lapangan untuk pembukaan perusahaan cabang HMJ di Timika.

    Baca juga:  Polda Papua Barat Siagakan Ratusan Personel Amankan Debat Kandidat Kepala Daerah Papua Barat di Kaimana

    Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Iptu Tomi Samuel Marbun menjelaskan, tersangka Asrianto adalah suami Resti Ramandei. Penjelasan Kasat Reskrim ini berdasarkan keterangan Asrianto saat diperiksa oleh penyidik Satreskrim pada Kamis (30/3/2023) malam.

    “Kalau soal status hubungan suami istri itu, kami tidak tahu pasti. Karena dari KTP Resti, status perkawinannya tertulis ‘Belum Kawin’. Begitu juga di Kartu Keluarga, hanya ada nama Resti sebagai Kepala Keluarga,” ungkap Susiyanti.

    Diberitakan sebelumnya, Asrianto membakar gudang PT HMJ karena merasa kecewa terhadap Akiang. Kekecewaan itu, kata Asrianto, dipicu sikap Akiang yang sering memarahi Resti yang disebut sebagai istrinya.

    Baca juga:  Keluar-Masuk Bintuni Diperketat Mulai Besok, Harus Punya Kartu Vaksin

    Puncak kekecewan Asrianto terhadap Akiang terjadi ketika mengetahui Resti dipindahkan ke Timika. Dugaan inipun diinilai tidak akurat.

    “Sebenarnya pelaku membakar pabrik setelah bertengkar dengan pasangannya yang sudah sebulan jalan dinas di Timika. Jadi itu masalah pribadi, bukan karena bermasalah dengan karyawan atau perusahaan,” ungkap Akiang.

    “Terlepas apakah memang dia sebagai istri Asrianto atau bukan, yang jelas Resti berangkat ke Timika itu bukan dipindahkan. Dia lagi jalan dinas untuk survei lapangan dengan kemauannya sendiri, karena HMJ akan buka cabang di sana,” ungkap Susiyanti, yang dibenarkan oleh Akiang. (LP5/red) 

    Latest articles

    Prabu Soroti Lambannya Penanganan Kasus Korupsi Pakaian Dinas DPR Papua Barat...

    0
    RAJA AMPAT, LinkPapua.com - Ketua Relawan Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko (Prabu) Papua Barat Daya, Abraham Umpain Dimara, menyoroti lambannya penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan pakaian...

    More like this

    Prabu Soroti Lambannya Penanganan Kasus Korupsi Pakaian Dinas DPR Papua Barat Daya

    RAJA AMPAT, LinkPapua.com - Ketua Relawan Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko (Prabu) Papua Barat Daya, Abraham...

    Disdukcapil Teluk Bintuni Gencarkan KIA dan Akta Kelahiran lewat Layanan Keliling

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua...

    Media Gathering bersama Pekerja Media, Bawaslu Manokwari : Media Membantu Edukasi ke Masyarakat

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Manokwari menggelar Media Gathering bersama pekerja media di...