29 C
Manokwari
Minggu, Mei 18, 2025
29 C
Manokwari
More

    Polemik Batas Wilayah, Kasihiw Minta Mahkamah Adat Segera Dibentuk

    Published on

    MANOKWARI, linkpapua.com- Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw menyoroti polemik batas wilayah yang tak kunjung selesai. Bupati meminta segera dibentuk Mahkamah Adat untuk memfilter problem ini.

    “Yang belum terselesaikan dan menjadi dilema batas wilayah adat dari suku Bahamat Fak-fak dan Bintuni Suku Sumuri dan Iraritu. Masyarakat menginginkan batas wilayah adat menjadi batas wilayah administrasi pemerintahan,” terang Kasihiw saat rapat kerja kepala daerah se-Papua Barat, di Hotel Aston Manokwari, Jumat (5/11/2021).

    Baca juga:  Nilai Ada Kesan Pembodohan, Masyarakat Adat Bintuni Tolak HGU PT Subur Karunia

    Kasihiw mengaku telah berusaha menengahi persoalan ini. Pemda bahkan sudah mengajukan negosiasi dengan masyarakat adat.

    “Kita susah sekali mencari jalan keluarnya. Mudah-mudahan bapak gubernur bisa membentuk mahkamah adat untuk menyelesaikan batas wilayah adat,” jelas Kasihiw.

    Baca juga:  Januari Ini, Polda Papua Barat Lanjutkan Kasus Hibah Yayasan Tipari

    Kasihiw memaparkan, Bintuni memiliki kedudukan administratif cukup penting.
    Luas wilayahnya 21% dari luas Papua Barat, dengan jumlah penduduk terbesar ke empat. Tahun 2019 populasi penduduk Bintuni sebanyak 80.565 jiwa.

    Namun hingga kini polemik batas wilayah belum terselesaikan. Sejauh ini sudah 3 batas wilayah yang terselesaikan. Sementara Bintuni berbatasan dengan 8 wilayah adminitrasi.

    “Progres-progresnya juga sudah selesai dan sudah ada pertemuan yang difasilitasi oleh gubernur yang menghadirkan tim Kemendagri. Artinya sudah ada bukti untuk penyelesaian tapal batas. Tinggal tunggu Permendagri saja,” paparnya.

    Baca juga:  Pembayaran TPG Tertunda Sejak 2023, Bupati Kasihiw: Dinas Pendidikan Lalai

    Ia menyebutkan, pengusulan progres 145 kampung persiapan di Bintuni, ada 260 kampung. Di mana 115 kampung itu definitif. Dan 145 kampung yang masuk persiapan. (LP5/red)

    Latest articles

    Papua Selatan Paling Cepat Bangun Infrastruktur Pemerintahan di Antara 4 DOB

    0
    MERAUKE, LinkPapua.com - Provinsi Papua Selatan menjadi daerah dengan progres pembangunan infrastruktur pemerintahan tercepat di antara empat Daerah Otonomi Baru (DOB) di tanah Papua....

    More like this

    Papua Selatan Paling Cepat Bangun Infrastruktur Pemerintahan di Antara 4 DOB

    MERAUKE, LinkPapua.com - Provinsi Papua Selatan menjadi daerah dengan progres pembangunan infrastruktur pemerintahan tercepat...

    Tiket Laga Indonesia Vs China Diserbu Suporter, Penjualan Tambahan Dibuka 19 Mei

    JAKARTA, LinkPapua.com – Tiket pertandingan Timnas Indonesia melawan China pada Kualifikasi Piala Dunia 2026...

    Banjir Bandang dan Longsor Terjang Pegaf, 1 Tewas-19 Dalam Pencarian

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Banjir bandang dan tanah longsor menerjang kawasan Catubow, Kabupaten Pegunungan Arfak...