25.3 C
Manokwari
Senin, Juni 23, 2025
25.3 C
Manokwari
More

    Pj Sekda PB Minta ‘Kebun Inflasi’ di Susweni Dikontrol Hingga Tiba Panen

    Published on

    MANOKWARI,Linkpapua.com – Pj Sekda Papua Barat Yacob Fonataban mengatakan, isu inflasi masih menjadi program prioritas pemerintah daerah. Salah satu i intervensi yang ditempuh adalah menghidupkan kembali lahan pemprov di Susweni.

    “Lahan di Susweni sudah kita tanami. Itu harus terus dikontrol. Kita harapkan nanti panennya bisa memberi efek pada kebutuhan pangan,” ujar Yacob saat memimpin apel gabungan ASN di Kantor Gubernur Papua Barat, Jumat (26/7/2024).

    Menurut Yacob, hasil panen dari kebun Susweni bisa diambil. Baik oleh ASN pemprov maupun masyarakat sekitar yang membutuhkan.

    Baca juga:  Polda Papua Barat Lakukan Pendisiplinan Protokol Kesehatan Secara Internal

    “Bahkan jika hasilnya masih cukup kita kita intervensi pasar dengan menyalurkan kepada pedagang pengumpul agar nantinya masyarakat membeli hasil tersebut dari mereka,” jelasnya.

    Selanjutnya Yacob juga menyoroti soal pemeriksaan BPK. Ia mengingatkan bahwa batas waktu penyelesaian laporan hingga 28 Juli.

    Diharapkan, Inspektorat membantu mengecek OPD-OPD untuk melengkapi dokumen yang masih kurang. Yacob mengatakan, OPD harus bisa menyelesaikan dokumen sebelum batas waktu.

    Baca juga:  Waterpauw: SK Penjabat Sekda Papua Barat Sudah Ada, Pelantikan Menyusul

    “Diharapkan waktu yang tersisa 3 hari ini dimanfaatkan OPD untuk melengkapi dokumen yang masih kurang,” pinta Yacob.

    Yacob juga menyampaikan beberapa arahan terkait persiapan upacara hari kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus mendatang. Kata dia, sesuai dengan keputusan yang disampaikan oleh Pj Gubernur Papua Barat All Baham Temongmere, upacara kemerdekaan akan dilaksanakan di Kantor Gubernur PB.

    Baca juga:  Lahan Susweni Panen Perdana, Yacob Fonbataba Harap Bisa Tekan Inflasi

    “Kepada ASN dan honorer sudah harus memulai persiapan terkait apakah nanti akan diadakan lomba-lomba. Persiapan juga meliputi perlu adanya penambahan beberapa sarana pendukung seperti tenda, umbul-umbul serta adanya penambahan tinggi tiang bendera,” kata Yacob.

    “Sesuai dengan standar aturan upacara kemerdekaan tiang bendera seharusnya 17 meter dan kita punya tiang bendera ini baru 10 meter. Maka, kita menyesuaikan,” tambah dia. (LP14/red)

    Latest articles

    Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polda Kalteng Buka Layanan Kepolisian Gratis di...

    0
    PALANGKARAYA, Linkpapua.com- Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar sejumlah pelayanan kepolisian, hingga bakti kesehatan secara gratis untuk masyarakat yang dirangkaikan dalam kegiatan Car Free Day...

    More like this

    Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polda Kalteng Buka Layanan Kepolisian Gratis di Car Free Day

    PALANGKARAYA, Linkpapua.com- Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar sejumlah pelayanan kepolisian, hingga bakti kesehatan secara...

    Polda Papua Barat Soroti Penggunaan Truk Angkut Penumpang

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Papua Barat Direktorat Lalu Lintas Polda Papua Barat menggelar Zoom Meeting Analisa...

    PDNA Manokwari Dilantik, Dorong Sinergi Perempuan Muda di Papua Barat

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Pengurus Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Manokwari periode 2022-2026 resmi...