26.5 C
Manokwari
Jumat, September 20, 2024
26.5 C
Manokwari
More

    Pj Gubernur Ali Baham Pamer Capaian 2023: Realisasi Pendapatan Tembus Rp7,8 T, PAD Lampaui Target

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Pj Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere mengatakan, realisasi Pendapatan Daerah Provinsi Papua Barat 2023 mengalami kenaikan Rp7,836 triliun atau tumbuh 109,26%. Angka ini melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp7,17 triliun.

    Meski mengalami kenaikan, Ali Baham menyoroti masih tingginya dana transfer pusat ke Papua Barat. Ia menyebut, tingginya dana transfer pusat harus bisa diimbangi dengan pencapaian pembangunan di daerah.

    “Belanja daerah ini terbagi dalam beberapa kategori di antaranya yaitu belanja operasi (79,84% dari total anggaran), belanja modal (90,53%), belanja tak terduga (5,97%), dan belanja transfer (81,41%),” ujar Ali Baham dalam rapat paripurna DPRD masa sidang II tahun 2024 dalam rangka Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Gubernur Papua Barat tahun 2023 di Hotel Aston Niu Manokwari, Senin (5/8/2024).

    Baca juga:  Puluhan Guru SD Datangi Kantor Bupati Manokwari, Pertanyakan Pembayaran ULP

    Dijelaskan Ali Baham, 2023 program prioritas masih berfokus pada pelayanan publik, sektor pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan umum. Menurutnya, sektor ini berkontribusi besar dalam menyejahterakan masyarakat.

    “Peningkatan yang signifikan ini disebabkan oleh peningkatan kemampuan daerah dalam mengelola sumber daya lokal. Termasuk pertumbuhan yang signifikan pada Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang menembus angka Rp590,17 miliar, melebihi dari target sebesar 102,15%,” ujar Ali Baham

    Baca juga:  DPMK PB Wanti-wanti Kepala Kampung: Dana Kampung Bukan untuk Pribadi

    Ali baham melanjutkan bahwa pendapatan transfer yang meliputi berbagai dana, telah memberikan kontribusi besar, dengan realisasi mencapai Rp7,24 triliun atau melebihi targetnya 109,88%.

    Menurutnya meski ketergantungan pada transfer pusat masih tinggi, optimalisasi pemanfaatan dana transfer menjadi fokus untuk mendukung pembangunan daerah. Sehingga memberikan suntikan dana transfer yang besar.

    Ia juga menyorot bahwa pendapatan hibah mengalami sedikit penurunan dari target (98,98%). Hal ini tetap dinilai memiliki kontribusi positif terhadap total pendapatan daerah.

    Baca juga:  Gantikan Hardianawati, Nur Hasan Resmi Jabat Kepala Kantor Regional XIV BKN Manokwari

    “Pemerintah Provinsi Papua Barat telah melaksanakan berbagai program pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” jelas Ali Baham.

    Ali Baham menuturkan bahwa meskipun kinerja belanja daerah menunjukkan hasil yang baik, terdapat beberapa hal yang menjadi catatan bahwa potensi optimalisasi belanja tak terduga yang relatif rendah. Penyesuaian terhadap APBD 2023 juga dilakukan berdasarkan beberapa faktor, termasuk ketidakcocokan capaian kinerja dan kebijakan umum APBD. (LP14/red)

    Latest articles

    APBD-P Bintuni 2024 Diproyeksi Rp3,6 Triliun, Prioritaskan Pelayanan Publik  

    0
    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- DPRD Teluk Bintuni menggelar rapat paripurna pembahasan Rancangan APBD Perubahan 2024, Kamis (19/9/2024) malam. Dalam postur sementara, APBD-P diproyeksi naik menjadi Rp3,6...

    More like this

    APBD-P Bintuni 2024 Diproyeksi Rp3,6 Triliun, Prioritaskan Pelayanan Publik  

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- DPRD Teluk Bintuni menggelar rapat paripurna pembahasan Rancangan APBD Perubahan 2024, Kamis...

    Pesan OJK Papua ke Milenial: Hindari Judi Online, Ayo Berinvestasi

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berbicara terkait fenomena judi online yang kini...

    25 Anggota DPRK Wondama Resmi Dilantik, Bupati Hendrik Harap jadi Pengawal Aspirasi Rakyat

    WASIOR,linkpapua.com– Sebanyak 25 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Teluk Wondama periode 2024-2029 resmi...