MANOKWARI, Linkpapua.com – Beredar pesan berantai di media sosial maupun grup-grup percakapan berkaitan para terduga anggota kelompok separatis bersenjata (KKB) memasuki wilayah Kabupaten Manokwari.
Hal ini mendapat respons dari Kapolres Manokwari, AKBP Parasian Herman Gultom. Pihaknya memastikan bahwa informasi itu tidak benar alias hoaks. Kendati demikian, masyarakat diminta untuk tetap tenang dan waspada.
“Dengan adanya pesan berantai yang beredar di masyarakat tentang pelaku penyerangan di Bintuni yang sudah berada di Manokwari sehingga masyarakat harus berhati-hati. Sebenarnya pesannya positif karena mengimbau agar masyarakat bisa lebih waspada. Namun, dipastikan bahwa informasi itu tidak benar setelah anggota mencari informasi dengan mengecek langsung ke Polres Bintuni,” kata Gultom, Selasa (4/10/2022).
Dikatakannya, meskipun kebenaran informasi adanya pelaku penyerangan berada di Manokwari belum terbukti, jajaran Polres Manokwari terus melakukan antisipasi. Masyarakat juga diminta bijak menyaring informasi yang beredar.
“Langkah-langkah sudah diambil untuk antisipasi dengan melakukan patroli secara rutin terutama daerah-daerah tertentu. Termasuk berkoordinasi dengan tokoh-tokoh yang ada di Manokwari serta RT/RW agar dapat melaporkan ke polsek maupun polres jika ada orang-orang baru di wilayahnya. Ini sebagai langkah antisipasi untuk tetap menjaga kamtibmas Manokwari tetap kondusif,” terangnya. (LP3/Red)