MANOKWARI, Linkpapua.com – Badan Pengurus Pemuda dan Pelajar Kei Manokwari periode 2022-2025 resmi dilantik pada Senin (14/3/2022). Pelantikan mengusung tema ‘Reng Fo Reu, Suman Fo Rad’ yang bermakna melukis bagaikan pelangi, mempersatukan bagaikan mata rantai.

Ketua Pemuda dan Pelajar Kei Manokwari Muhammad Refra mengatakan, dalam menjalankan organisasi yang dipimpinnya dia membutuhkan peran semua pihak. Organisasi menurutnya harus memberi manfaat bagi orang banyak.

“Mari rapatkan barisan dan bergandengan tangan dalam melaksanakan program kerja sesuai dengan visi organisasi. Selain itu mari membantu pemda serta TNI-Polri untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban. Pelantikan ini jadi pemantik semangat untuk selalu bekerja dengan hati dan selalu eksis,” ujarnya.

Ketua Kerukunan Masyarakat Kei di Manokwari Moses Naraha berpesan agar Pemuda Kei terus menjalin persatuan dan kesatuan serta sinkronisasi dengan berbagai stakeholders.

“Pengurus harus bisa laksanakan program kerja dan bersikap adil. Yang terpenting punya komitmen untuk memajukan organisasi ke arah yang lebih baik,” pintanya.

Moses mengemukakan, pemuda Kei harus dewasa dalam setiap persoalan. Ia menekankan agar menampilkan citra cinta damai.

“Dengan begitu kita bisa mengubah cara menilai orang,” bebernya.

Bupati Hermus Puji Peran Pemuda Kei

Bupati Manokwari Hermus Indou memuji peran pemuda Kei dalam pembangunan di Manokwari. Ia berharap ke depan, organisasi ini kian menunjukkan eksistensinya.

“Kita ingin bersama masyarakat membangun Manokwari yang modern. Masyarakat termasuk dalam pilar pembangunan. Pemuda Kei menjadi pemuda luar biasa bagi masyarakat Manokwari,” ucap Hermus.

Ke depan kata Hermus tantangan pemuda semakin komplet. Pemuda harus bersiap menghadapi setiap perubahan.

Karena itu ia mendorong pemuda Kei terus belajar agar bisa menjadi bagian dari kompetisi di masa depan.

Dalam Badan Pengurus Pemuda dan Pelajar Kei Manokwari sendiri terdapat sejumlah bidang. Di antaranya bidang organisasi, bidang perguruan tinggi pelajar dan pemuda, bidang pengembangan profesi, bidang seni budaya dan olahraga serta bidang pemberdayaan perempuan.

Semua divisi ini diharapkan berperan optimal agar organisasi bisa mencetak kader-kader andal. (LP3/Red)