28.7 C
Manokwari
Jumat, November 22, 2024
28.7 C
Manokwari
More

    Pemkab Fakfak Ditarget Turunkan Angka Stunting dalam 6 Bulan

    Published on

    FAKFAK,Linkpapua.com– Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw melakukan rapat koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Fakfak terkait penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem di daerah tersebut. Waterpauw menyebut, mainset masyarakat ini harus diubah, tidak hanya berharap pada pemerintah semata.

    “Kita harus segera membuat pola orang tua asuh, pemerintah provinsi sedang menyiapkan perdanya tetapi kabupaten juga harus bergerak. Kemarin di Bintuni kita sudah deklarasi. Saya menjadi orang tua asuh bagi lima anak stunting, saya harap kabupaten juga membentuk tim penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem,” ujar Waterpauw, Selasa (18/4/2023).

    Baca juga:  Covid-19 di Papua Barat Bertambah 7 Kasus Positif, 14 Pasien Sembuh

    Hal ini kata dia sama seperti yang dilakukan pemerintah provinsi agar penanganan dapat berjalan dengan baik. Waterpauw juga meminta agar pemerintah melibatkan pihak swasta.

    “Saya yakin kalau ini berjalan baik tiga sampai enam bulan saja dia pasti selesai. Prevalensi stunting bisa kita turunkan secara perlahan,” ungkapnya.

    Baca juga:  Ada OPD Terlalu 'Gemuk', Asisten Pemprov PB Minta Pegawai Dirolling

    Waterpauw berharap Pemerintah Fakfak dapat menggerakan masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan untuk pemanfaatan gizi. Ini sama halnya yang telah dilakukan pemerintah provinsi yang memanfaatkan lahan di sekitar kediaman Gubernur di kampung Susweni.

    “Untuk mengatasi stunting ini perlu dilakukan dari hilir. Melakukan edukasi kepada kelompok sasaran dan perlu melibatkan semua unsur masyakarat. Gereja dan masjid juga perlu dilibatkan untuk memberikan edukasi,” ujarnya.

    Sementara Bupati FakFak, Ismail Untung mengaku akan menindaklanjuti arahan dari Gubernur terkait penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem di Kabupaten FakFak. Dia berharap agar pimpinan OPD dapat menyikapinya secara serius untuk penanganan secepatnya.

    Baca juga:  Waterpauw Resmi Lantik Pj Bupati Tambrauw

    “Kita harus menyampaikan kekurangan kita, saya akan melakukan rakor khusus dengan seluruh kepala kampung untuk membahas penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. Karena lokusnya ada di kampung, kita perlu penyamaan persepsi untuk membahas ini, ” tandas Bupati.(LP9/Red)

    Latest articles

    PW IPPNU Papua Barat Teken MoU dengan DLHKP Papua Barat Daya,...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-PW IPPNU Papua Barat terus memperkuat sinergi dengan Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Pertanahan Papua Barat Daya melalui penandatanganan Nota Kesepahaman Sinergi Program...

    More like this

    PW IPPNU Papua Barat Teken MoU dengan DLHKP Papua Barat Daya, Sinergi Pengelolaan Lingkungan

    MANOKWARI, Linkpapua.com-PW IPPNU Papua Barat terus memperkuat sinergi dengan Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan...

    Legislator Perindo Musa Naa Ajak Masyarakat Teluk Bintuni Menangkan Yo Join

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com– Politisi Partai Perindo yang juga anggota DPRD Papua Barat Musa Naa mengajak...

    BPK RI Papua Barat: Tak Semua Data Boleh Dibuka ke Media  

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Papua Barat menggelar sharing session dengan...