25.9 C
Manokwari
Rabu, Maret 19, 2025
25.9 C
Manokwari
More

    Papua Barat Segera Miliki Tenaga Sertifikasi Pengawas Benih

    Published on

    MANOKWARI,Linkpapua.com – Pemerintah pusat akan melakukan sertifikasi bagi tenaga pengawas benih tanaman perkebunan di Papua Barat. Papua Barat dinilai telah memenuhi kriteria dari sisi sumber daya manusia maupun kelengkapan sarana.

    Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Papua Barat Agustinus Warbaal mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan persyaratan untuk mengadakan seorang tenaga sertifikasi pengawas benih. Menurut Warbaal, Papua Barat telah memenuhi seluruh kriteria mulai dari wilayah, tenaga, UPTD baik lab dan kelengkapannya.

    “Tugas tenaga pengawas benih adalah melakukan verifikasi terhadap benih. Mereka lah nanti yang menentukan benih yang berkualitas untuk kemudian diberikan kepada petani,” jelasnya.

    Baca juga:  Meriah! Atraksi Puluhan Suku Nusantara Warnai Pawai Budaya HUT ke-24 Papua Barat

    Dikatakannya, selama ini Papua Barat harus mendatangkan tenaga sertifikasi dari daerah luar ketika ingin melakukan uji sertifikasi benih.

    “Kita sudah ada tenaga orangnya dalam bidang pengawas benih tetapi belum mendapatkan sertifikat sehingga sesuai aturan yang berlaku belum bisa melakukan sertifikasi benih,” ujar Agustinus.

    Selanjutnya, pihaknya akan memenuhi seluruh bidang yang ada mulai dari tanaman pangan dan hortikultura. Hanya tersisa perkebunan yang belum memiliki tenaga sertifikasi benih.

    Baca juga:  Kemendagri Puji Laporan Kinerja Pj Gubernur PB, Yacob Fonataba: Terima Kasih OPD

    “Kita sudah ada tenaga sertifikasi dibidang tanaman pangan dan hortikultura tinggal dibidang perkebunannya. Jadi nantinya mereka akan diuji dan jika layak akan mendapatkan sertifikat sebagai tenaga sertifikasi benih tamanan perkebunan,” kata dia.

    Harapan ini sangat relevan agar meningkatkan kemajuan pertanian khususnya dalam pengawas sertifikasi. Mengingat sesuai dengan aturan dan undang-undang bahwa benih yang ditanam petani harus yang telah memenuhi standarisasi dan bersertifikat.

    Sejalan dengan hal itu Kepala Bidang Perkebunan Bendiktus H Wijayanto juga mengatakan bahwa sebaiknya di Papua Barat memiliki petugas tenaga sertifikasi benih sendiri. Selain memudahkan pekerjaan juga menghemat anggaran.

    Baca juga:  Pembakaran THM di Sorong Disinyalir Sudah Direncanakan, LP3BH Desak Polisi Usut Tuntas

    “Jika ingin melakukan sertifikasi benih dan memanggil tenaga sertifikasi dari daerah luar tentunya kita yang akan membayar belum lagi ongkos transportasi dan biaya lainnya” Ujarnya

    Dikatakannya bahwa sangat disayangkan jika sumber dayanya sudah memenuhi tetapi orangnya tidak dilakukan uji tes dan mendapatkan sertifikat. Menurutnya pekerjaan akan lambat dalam berkembang.

    “Kami sudah ajukan ke direktorat jendral perkebunan agar trnaga kami di sertifikasi” Imbuhnya. (LP14/red)

    Latest articles

    Polda Papua Barat Gelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Jelang Operasi Ketupat...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Polda Papua Barat menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral di Ruang Pianemo Polda Papua Barat, Selasa (18/3/2025) di Mapolda Papua Barat. Rakor dipimpin...

    More like this

    Polda Papua Barat Gelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Jelang Operasi Ketupat Mansinam 2025

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Polda Papua Barat menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral di Ruang Pianemo Polda...

    Gubernur Papua Barat Gelar Buka Puasa Bersama, Santuni Santri Yatim Piatu

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyantuni santri yatim piatu dalam acara...

    PWI Papua Barat Apresiasi Dukungan SKK Migas-Genting Oil untuk Pengembangan Jurnalis

    MANOKWARI, LinkPapua.com -Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Papua Barat mengapresiasi dukungan SKK Migas dan Genting...