MANOKWARI, Linkpapua.com – Papua Barat mendapatkan 824 lokasi base transceiver station (BTS ) untuk menjawab wilayah-wilayah yang ada di kawasan tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Salah satunya di Kabupaten Raja Ampat sudah ada beberapa pulau terluar sudah dilakukan survei.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfo-ST) Papua Barat, Frans P. Istia, mengatakan progres infrastruktur BTS di daerah 3T masih dalam proses pengerjaan.
Kata dia, pengerjaan BTS di wilayah 3T sedikit mengalami kesulitan mulai dari tahapan survei sampai pelaksanaan pekerjaan.
Papua Barat sendiri yang masuk dalam kawasan 3T, kata dia, yakni Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Raja Ampat, Teluk Bintuni, Teluk Wondama, Maybrat, dan Tambrauw.
“824 lokasi BTS belum semua terbangun karena permasalahan di wilayah 3T sangat-sangat rumit berkaitan dengan lahan, keadaan geografis yang cukup menantang,” ungkapnya kepada wartawan, Senin (10/10/2022).
Pembangunan lokasi BTS oleh provider sudah cukup berprogres untuk lima kabupaten, yakni Fakfak, Kaimana, Manokwari, Manokwari Selatan, dan Pegunungan Arfak. (LP9/Red)