MANOKWARI, LinkPapua.com – Markus Waran menyatakan kesiapannya untuk memimpin Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua Barat, jika mendapat dukungan dari cabang olahraga (cabor).
Pernyataan ini disampaikannya menanggapi dorongan sejumlah cabor yang mengusulkan namanya sebagai calon Ketua Umum KONI menggantikan Dominggus Mandacan yang telah menyatakan mundur.
“Secara pribadi, saya ingin menyampaikan bahwa mau tidak mau saya harus siap. Artinya, kalau tidak dipilih oleh cabor saya tetap siap mendukung, tapi jika dipilih, saya juga siap mengemban tanggung jawab tersebut,” ujarnya usai menghadiri peletakan batu pertama ruko Kaca Bulat di Manokwari, Kamis (29/5/2025).
Markus Waran mengaku tidak asing dengan dunia olahraga dan organisasi KONI. Dia pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan Olahraga Selam Indonesia (POSSI) Papua Barat selama dua periode, pengalaman yang menurutnya menjadi modal penting jika dipercaya memimpin KONI.
“Saya sendiri pernah juga di KONI sebagai ketua selam selama dua periode. Jadi, saya cukup tahu dinamika di dalam,” katanya.
Sementara itu, proses pengunduran diri Ketua Umum KONI Papua Barat, Dominggus Mandacan, akan dilakukan sesuai mekanisme Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KONI. Markus Waran menjelaskan, Ketua Harian akan terlebih dulu berkoordinasi dengan Ketua Umum untuk mengajukan surat pengunduran diri ke KONI pusat.
“Dari situ, KONI pusat akan menerbitkan surat penunjukan untuk pelaksana tugas atau memberikan mandat guna melaksanakan Musyawarah Luar Biasa (Muslub) demi memilih ketua yang baru,” jelasnya.
Dia juga mengingatkan bahwa masa jabatan pengurus KONI Papua Barat saat ini akan berakhir pada 2026. Karena itu, dalam waktu dekat akan ditentukan apakah akan digelar Muslub atau penunjukan pelaksana tugas hingga masa jabatan berakhir. (*/red)





