MANOKWARI, Linkpapua.com – Aksi pembegalan kembali marak di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, akhir-akhir ini. Para pelaku bahkan tidak segan-segan melukai korban.
Kapolres Manokwari, AKBP Parasian Herman Gultom, mengatakan saat ini pelaku tindak kejahatan, seperti begal dan jambret, dengan sengaja melukai korbannya.
“Biasanya pelaku melukai korban jika melawan atau tidak mau menyerahkan barangnya. Namun, tren yang terjadi ini pelaku sengaja melukai korbannya sehingga dengan mudah mengambil barang-barang miliki korban, seperti HP dan dompet,” kata Gultom, Kamis (27/10/2022).
Dijelaskannya, dari beberapa waktu terakhir, kejahatan tersebut bahkan sudah menyebabkan korban jiwa maupun luka-luka.
“Dari serangkaian peristiwa kejahatan tersebut kami sudah menangkap tiga pelaku dari sejumlah laporan polisi. Kita tetap konsisten dalam memberantas begal dan jambret di Manokwari,” ucapnya.
Dia pun mengingatkan agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas. “Pelaku yang beraksi ini dilakukan perorangan di saat melihat korban yang lengah,” tambahnya.
Dari sejumlah tersangka yang ditangkap, Gultom mengungkapkan satu di antaranya merupakan residivis dengan kasus yang sama.
Para pelaku melanggar pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan. Namun, jika menyebabkan korbannya meninggal dunia dapat dikenakan pasal tentang pembunuhan. (LP3/Red)
