23.7 C
Manokwari
Kamis, Juli 3, 2025
23.7 C
Manokwari
More

    Mapper XII GMKI Manokwari, Sekda Papua Barat Sebut Organisasi Punya Peran Penting

    Published on

    MANOKWARILinkpapua.com – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Kabupaten Manokwari menggelar Masa Perkenalan dan Penerimaan Anggota Baru (Mapper) XII, Jumat (4/6/2021).

    Ketua GMKI Cabang Manokwari, Clemen Mandacan, dalam sambutannya menyoroti tentang pengungsi di Kabupaten Nduga dan Intan Jaya. “GMKI Manokwari terpanggil untuk mengusulkan kepada pemerintah agar lebih serius memperhatikan pengungsi di Nduga dan Intan Jaya,” kata Clemen.

    Clemen meyakini pemerintah akan melakukan upaya untuk mewujudkan harapannya. “Kami percaya pemerintah tidak akan menutup mata. GMKI akan bergerak untuk menyuarakan kemanusiaan termasuk merencanakan menggalang dana untuk pengungsi kemanusiaan yang akan langsung diantarkan ke sana,” imbuhnya.

    Baca juga:  Usai Penetapan APBD-P 2020, Pemkab Target APBD 2021 Tepat Waktu

    Bupati Manokwari yang diwakili oleh Asisten I Setda Manokwari, Wanto, menilai masuk atau tergabung sebagai anggota GMKI merupakan keputusan tepat. “Jika mahasiswa tidak masuk dalam organisasi, maka akan tergilas sehingga berorganisasi sangat penting,” ucap Wanto.

    Dalam organisasi, kata dia, mahasiswa akan belajar banyak tentang kehidupan dan mendapatkan pengalaman. Berorganisasi memberikan kesempatan aktualisasi diri karena ke depan persaingan akan makin ketat. “Senior GMKI banyak menjadi orang besar, setelah itu tongkat estafet akan dilanjutkan oleh generasi sekarang,” ujarnya.

    Baca juga:  DPRK Manokwari RDP dengan Disperindag dan Pertamina, Bahas Ketersediaan Stok BBM

    Sementara itu, Gubernur Papua Barat yang diwakili Sekda Pemprov Papua Barat, Nathaniel Mandacan, memberikan motivasi bahwa tantangan ke depan menuntut setiap mahasiswa harus siap dalam segala hal.

    “Pemerintah menyambut baik kegiatan ini karena ada panggilan hati dari GMKI. Ke depan kegiatan GMKI harus terus ada karena organisasi punya peran besar, termasuk di setiap kampus harus ada komisariat GMKI. GMKI berkembang dengan nilai-nilai yang jadi kelebihan organisasi. Yang mengikuti maper bisa menjiwai materi yang disampaikan agar menjadi landasan untuk melangkah. Ke depan diharapkan bekerja sama dengan organisasi lain untuk harmonisasi kehidupan,” jelasnya.

    Baca juga:  72 Casis Polwan Polda Papua Barat Blokade Perempatan Sanggeng, Tuntut Masuk Kuota Tambahan

    Mapper ini mengusung tema, Lihatlah, Kristus menjadikan Semuanya Baru. Diikuti oleh 60 peserta dari sejumlah perguruan tinggi di Manokwari. (LP3/Red)

    Latest articles

    Bukti Polri Dekat Dengan Masyarakat, Berbagai Komunitas Ikut Dalam Defile HUT...

    0
    JAKARTA, Linkpapua.com-Perayaan HUT Bhayangkara ke-79 tahun ini terasa berbeda dari momen peringatan sebelumnya. Tema “Polri Untuk Masyarakat” pun tak hanya slogan, karena pelibatannya benar-benar...

    More like this

    Pantau SPMB di SMA N 4 Manokwari, Trisep Kambuaya : Antusias Siswa yang Daftar Cukup Tinggi

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Ketua Komisi IV DPRK Manokwari Trisep Kambuaya memantau langsung pelaksanaan Penerimaan...

    Obet Rumbruren Sampaikan Pentingnya Kolaborasi Pemerintah Pusat dan Daerah Sukseskan MBG

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus digalakkan di seluruh pelosok negeri. Kali...

    DPRK Manokwari RDP dengan Dinas Pendidikan Jelang SPMB, Trisep: Kita Ingin Pastikan Kesiapan Sekolah

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Komisi IV DPRK Manokwari menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Pendidikan...