MANOKWARI, Linkpapua.com– Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Manokwari menggelar Dialog Tokoh Agama dengan mengusung Tema peran tokoh agama dalam menyukseskan Pilkada 2024 pada Sabtu (27/7/2024) di distrik Prafi.
Bupati Manokwari yang diwakili Kepala Badan Kesbangpol Manokwari Jaka Mulyanta mengatakan ditengah keberagaman agama harus hidup berdampingan.
“Dialog antar umat beragama perlu dilakukan khusunya membahas kemanusiaan dan keadilan serta keberlangsungan dibumi. Ajaran agama jadi nilai dialog agar Manokwari selalu terwujud perdamaian,”ungkap dia.
Dalam kesempatan tersebut, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Manokwari yang bertindak sebagai pembicara, Sidarman menjelaskan tahapan pilkada maupun persyaratan sebagai pemilih.
“Saat ini baru menyelesaikan tahapan pencoklitan. Untuk memastikan bapak/ibu sudah terdaftartar atau belum dapat mengcek pada DPT online. Jika belum dapat menyampaikan ke KPU, PPD atau PPS. Ini penting agar dipemilihan nanti memang sudah terdaftar, jangan sampai jelang pencoblosan baru minta dimasukan sebagai pemilih, padahal tahapannya sudah lewat,”ungkap Sidarman.
Selain itu, dia juga berpesan agar momentum pilkada tidak terjadi perpecahan karena berbeda pilihan.
Turut hadir Kepala Kantor Kementrian Agama Manokwari Saul Nauw berharap agar warga yang memiliki hak suara untuk menyalurkan hak pilihnya pada pilkada 27 November.
“Yang terpenting warga memilih sesuai hati nurani. Jangan terpengaruh dengan money politik,”pesan Nauw.(LP3/Red)