MANOKWARI, Linkpapua.com- Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua Barat Derek Ampnir meminta agar BMKG aktif mempublikasi prakiraan cuaca musim kemarau secara luas kepada masyarakat, khususnya mereka yang bergerak pada sektor pertanian. Langkah tersebut sebagai upaya antisipasi dini terhadap berbagai dampak kekeringan.
“Kita harap dapat disosialisasikan secara luas kepada masyarakat dalam rangka mempersiapkan kebutuhan dalam menghadapi musim kemarau yang akan tiba terutama sektor pertanian yang berkaitan langsung dengan musim,” ujar Derek dalam rilis stasiun klimatologi Papua Barat dalam rangka menghadapi musim kemarau 2023, Selasa (4/4/2023).
Dijelaskan Derek, prakiraan cuaca akan menjadi acuan kebutuhan bagi masyarakat dalam rangka meluruskan langkah strategis dalam memitigasi perubahan iklim. Sehingga seluruh aktivitas masyarakat berjalan seperti biasa dan tidak mengalami dampak baik sosial maupun ekonomi, meski terjadi kemarau panjang.
Dia berharap agar BMKG terus berkesinambungan dalam mengantisipasi dan menopang langkah yang akan dilakukan oleh instansi terutama sektor pertanian.
“Pemerintah menyambut baik dan memberikan dukungan kepada BMKG dalam menghadapi musim kemarau. BPBD kabupaten/kota diharapkan bisa kerjasama dengan sejumlah instansi dalam mengantisipasi terjadinya bencana kebakaran lahan,” tandasnya. (LP9/Red)