25.5 C
Manokwari
Selasa, Februari 25, 2025
25.5 C
Manokwari
More

    Kadishub Bintuni Hentikan Bus AMB, Kasihiw Meradang: Jangan Asal

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com – Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw menyesalkan kebijakan Kepala Dinas Perhubungan Teluk Bintuni yang menghentikan operasional Angkutan Masyarakat Bintuni (AMB). Penghentian itu berimbas pada sulitnya masyarakat mendapatkan transportasi murah.

    “Saya belum dapat laporan. Saya masih belum paham dan belum setuju dengan apa yang diumumkan itu. AMB dihentikan, saya tidak tahu apa maksudnya,” ketus Kasihiw, Rabu (26/1/2022) menanggapi beredarnya surat pemberitahuan mengenai dihentikannya operasional AMB. Surat ditandatangani oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Teluk Bintuni per tanggal 25 Januari 2022.

    Kasihiw mengatakan, kadis tak bisa mengambil keputusan sepihak seperti itu. Kebijakan harus lebih dahulu disampaikan kepada bupati.

    Baca juga:  Operasi Lilin 2021, Ini Aturan Perayaan Nataru di Bintuni

    “Segala keputusan yang berkaitan dengan pelayanan publik kendala pasti ada. Kalau itu dilaporkan pasti ada solusi. Akan dicari solusinya. Jangan asal dihentikan saja,” kata Kasihiw.

    Angkutan Masyarakat Bintuni (AMB) merupakan sarana transportasi untuk masyarakat dan pelajar. AMB sudah dirasakan manfaatnya oleh warga

    Karenanya Kasihiw merasa aneh kalau tiba-tiba dihentikan. Kepala dinas harusnya melapor. Tidak boleh mengambil keputusan sendiri.

    “Kalaupun ada keputusan harus ada batas waktu, kapan mulai? Jangan dengan waktu yang tidak ditentukan. Jangan membuat publik panik itu tidak sesuai dengan semangat kita melayani masyarakat,” tandasnya.

    Baca juga:  Hermus Indou Berbuka Puasa Bersama Paguyuban Muslim Papua

    Menurut Kasihiw, hambatan dan tantangan pasti ada. Tapi harus diberikan kepastian kepada publik kapan itu beroperasi supaya publik tidak mereka-reka.

    “Kalau begini publik pasti akan bertanya ada apa? Kalau alasan menajemen, menajemen apa? Satu minggu kah, dua minggu kah jadi harus ada kepastian,” tutup Bupati.

    Terpisah dihubungi lewat pesan WhatsApp, Kadis Perhubungan Victor E. Rerehena menyampaikan, surat ini ada pembenahan di pool AMB. Hari Senin kata dia, bus AMB akan kembi beroperasi seperti biasa.

    Baca juga:  Pisah Sambut Kapolres Teluk Bintuni, Wabup Matret Kokop Harapkan Sinergitas Lebih Baik

    Imbas dari berhentinya pelayanan bus AMB, salah seorang siswa SMA Madrasah Aliyah Baitul Amin SP 4, Vika terpaksa mengeluarkan biaya sebanyak Rp50 ribu per hari.

    “Ini sudah dua hari saya tidak naik bus AMB. Dari hari Selasa (25/1) saya naik ojek bayar Rp20 ribu berangkat. Balik harus naik ojek lagi bayar Rl30 ribu. Jadi sehari ongkos pergi pulang sekolah Rp50 ribu,” kata pelajar yang tinggal di Komplek Nusantara Bintuni ini. (LP5/Red)

    Latest articles

    Obet Rumbruren Optimistis Program MBG akan Jangkau Pelosok Papua Barat

    0
    MANOKWARI,Linkpapua.com - Anggota Komisi IX DPR RI Obet Rumbruren meyakini program Makan Bergizi Gratis (MBG) bisa menjangkau sampai ke pelosok Papua Barat. Menurut Rumbruren,...

    AMPI Papua Barat Dukung Penuh Kepemimpinan DOAMU

    More like this

    Obet Rumbruren Optimistis Program MBG akan Jangkau Pelosok Papua Barat

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Anggota Komisi IX DPR RI Obet Rumbruren meyakini program Makan Bergizi Gratis...

    Target Bupati Bernad dalam 100 Hari Kerja: Tegakkan Disiplin ASN-Honorer

    MANSEL, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Selatan (Mansel) Bernad Mandacan menetapkan sejumlah program kerja prioritas dalam...

    Gerindra Papua Barat : Masyarakat Tak Perlu Kawatir soal Efisiensi Anggaran

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Ketua DPD Gerindra Papua Barat, David Alexander Baru menyampaikan masyarakat tidak...