26.1 C
Manokwari
Minggu, Januari 19, 2025
26.1 C
Manokwari
More

    Hunian Baru Korban Kebakaran Borobudur di Anday Bakal Lebih Representatif

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Bupati Manokwari, Hermus Indou, meletakkan batu pertama pembangunan hunian baru korban kebakaran Kompleks Borobudur di Kampung Wamesa, Anday, Jumat (18/3/2022). Kawasan baru ini akan dilengkapi berbagai fasitas publik.

    “Pembangunan ini akan memakan waktu tiga bulan ke depan. Di sini akan hadir fasilitas yang representatif. Ada masjid, ada gereja dan juga jembatan untuk para nelayan,” terang Hermus.

    Hermus mengatakan, kawasan ini akam ditata dengan baik sehingga kelak akan memenuhi standar permukiman layak.

    Baca juga:  Irjen Pol Jhonny Isir: Situasi Kamtibmas Papua Barat dan PBD Aman Terkendali

    “Karena kita sadari permasalahan utama di ibu kota provinsi ini adalah padatnya kawasan pemukiman yang kumuh. Ini telah menimbulkan banyak masalah sosial,” jelas Hermus.

    Menurutnya, musibah kebakaran yang terjadi di Kompleks Borobudur adalah akibat dari hadirnya kawasan pemukiman yang tumbuh tanpa perencanaan. Sehingga dari aspek keamanan memang sangat buruk.

    “Mobilitas dan jalan masuk atau gang-gang itu mestinya ada. Agar kalau terjadi kebakaran ada akses masuk atau upaya untuk masyarakat bisa keluar dari kawasan itu untuk menyelamatkan diri,” paparnya.

    Baca juga:  Di Depan Dominggus-Hermus, Ali Baham Cerita Kehebatan Orang Papua Arungi Laut Timur ke Barat

    Namun, kata Hermus, ada hikmah dari bencana ini. Setidaknya membawa kita untuk berpikir lebih luas menata kawasan Teluk Sawaibui secara menyeluruh. Tidak hanya kawasan Borobudur.

    Hermus mengatakan, masyarakat harus keluar dari zona nyaman. Keluar ke tempat yang baru untuk mendapatkan berkat Tuhan. Jika tetap pada posisi yang sama dengan sekarang, kemungkinan kita akan menghadapi situasi yang sama.

    Baca juga:  Bupati Hermus 'Bersih-bersih', 100 Lebih Pejabat Eselon Dimutasi

    Hermus berharap masyarakat dapat menerima bantuan rumah hunian tetap yang dibangun oleh pemerintah. Ia mengingatkan agar tidak kembali lagi ke Borobudur.

    “Lokasi itu mau ditata karena Manokwari adalah ibu kota Provinsi Papua Barat. Pertumbuhan ekonomi harus lebih menggeliat di sini. Agar bisa membawa masyarakat ke arah yang lebih baik,” imbuhnya. (LP8/Red)

    Latest articles

    Asah Skill Komunikasi, GBI Manokwari Gelar Pelatihan Public Speaking

    0
    MANOKWARI,Linkpapua.com -Departemen Pemuda dan Anak (DPA) GBI menggelar pelatihan public speaking for youth yang diperuntukkan bagi generasi muda di Manokwari. Kegiatan digelar di aula...

    More like this

    Asah Skill Komunikasi, GBI Manokwari Gelar Pelatihan Public Speaking

    MANOKWARI,Linkpapua.com -Departemen Pemuda dan Anak (DPA) GBI menggelar pelatihan public speaking for youth yang...

    Hermus Indou:Perda Manokwari Kota Injil akan Direvisi Tahun ini

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan pihaknya bersama DPRK Manokwari akan merevisi Peraturan...

    Tok! Petrus Makbon Ditetapkan jadi Wakil Ketua I DPR Papua Barat

    MANOKWARI,Linkpapua.com - DPR Papua Barat menetapkan Petrus Makbon sebagai Wakil Ketua I DPR PB....