MANOKWARI– Pencabutan nomor urut dua pasang calon bupati – wakil bupati Manokwari, Hermus Indou – Edi Budoyo (HEBO) dan Sius Dowansiba – Mozes Rudi Timisela (SMART) digelar Kamis (24/9) di Kantor KPU Manokwari. Pasangan HEBO mendapat nomor urut 2. Apa dan bagaimana perspektif Hermus Indou soal nomor urut 2?
Menurut dia, angka 2 adalah simbolisasi kesempurnaan mahluk dan keseimbangan dan harmoni alam yang diciptakan berpasang-pasangan.
“Tuhan menciptakan kita dua mata, telinga, kaki, tangan artinya pasangan HEBO tidak cacat,” ucapnya kepada rekan-rekan jurnalis.
Selain itu, bagi Hermus angka ini mewakili pasangannya, Edi Budoyo yang jika dikehendaki oleh Tuhan melalui pilihan rakyat, akan menjabat 2 periode sebagai wakil bupati Manokwari.
Dalam kesempatan yang sama Hermus mengatakan, ia berterima kasih bersama Edi Budoyo kepada seluruh pendukungnya. Terutama kepada relawan yang begitu total mendukungnya.
Lepas dari itu, Hermus meminta agar warga Manokwari tetap mematuhi protokol kesehatan selama pandemi dan kampanye. Juga menyeru kepada pendukungnya untuk tetap.menjaga agar Pilkada Manokwari berlangsung dengan prinsip-prinsip kejujuran, keadilan dan demokratis.
Antusiasme pendukung HEBO juga terlihat di media sosial, terutama di grup-grup relawan baik jejaring sosial Facebook maupun Whatsapp pasca pencabutan nomor urut kandidat. Mereka menggaungkan “salam dua jari”.
Salam dua jari merupakan semangat pendukung HEBO yang bertolak dari maknanya sebagai salam perdamaian dan kemenangan (Victory). Sisi yang menurut mereka mewakili sisi sejuk dan optimistik pasangan HEBO.(PBT)