Manokwari,Linkpapuabarat.com-Hampir 100 persen pasien COVID-19 di Kabupaten Teluk Bintuni sembuh dan saat ini pasien di daerah tersebut tersisa dua orang.
“Secara akumulatif pasien positif COVID-19 di Teluk Bintuni tercatat sebanyak 607 orang. 597 orang berhasil sembuh, dan delapan orang meninggal dunia,” ucap Juru bicara Pemkab Teluk Bintuni pada penanganan COVID-19, dr Wiendo Syahputra, Minggu.
Pihaknya bersyukur angka kesembuhan pasien di daerah tersebut cukup tinggi. Sejauh ini terhitung mencapai 98,35 persen.
Dari sekian pasien yang pernah terpapar COVID-19, kata dia, saat ini tersisa dua pasien. “Satu orang masih dirawat di rumah sakit, sedangkan satu pasien lain menjalani isolasi mandiri,” kata dr Wiendo.
Iya mengutarakan pada dua hari terakhir ada tambahan pasien sembuh cukup signifikan di daerah penghasil minyak dan gas bumi tersebut. Pada 31 Oktober 2020 tercatat 13 pasien dinyatakan sembuh, lalu pada Minggu 1 November Satgas kembali mencatat 20 pasien sembuh.
Dari 33 pasien yang dinyatakan sembuh selama dua hari berturut-turut itu, tiga diantaranya balita dan beberapa lainya anak diatas lima tahun.
Kendati angka kesembuhan pasien di Teluk Bintuni cukup tinggi, namun dr Wiendo terus mengingatkan masyarakat untuk terus mewaspadai penyebaran COVID-19. Protokol kesehatan harus diterapkan secara ketat agar pasein positif tidak kembali bertambah dan memuncak.
Dari data Satgas COVID-19 Provinsi Papua Barat, Teluk Bintuni merupakan salah satu daerah dengan temuan kasus positif paling tinggi setelah Kota Sorong dan Manokwari.
Sesuai data 31 Oktober kasus positif COVID-19 di Kota Sorong tercatat sebanyak 1.967 dengan angka kesembuhan mencapai 88,1 persen. Kabupaten Manokwari 820 pasien dengan angka kesembuhan 75,7 persen.
Teluk Bintuni 607 pasien positif dengan angka kesembuhan 95,1 persen (belum termasuk tambahan data Minggu 1/11). Kabupaten Sorong 264 pasien dengan angka kesembuhan 90,5 persen.
Raja Ampat 231 pasien dengan angka kesembuhan mencapai 93,5 persen. Sorong Selatan 90 pasien dengan angka kesembuhan 84,4 persen.
Dari 12 daerah yang terdapat COVID-19 di Papua Barat baru dua daerah yang angka kesembuhanya mencapai 100 persen. Dua daerah itu yakni Kabupaten Fakfak dan Tambrauw.
Di Fakfak tercatat sebanyak 51 pasien positif ditemukan, sedangkan Kabupaten Tambrauw dua orang.
Daerah lain di Papua Barat yang juga terpapar yakni Kabupaten Teluk Wondama dengan temuan pasien positif sebanyak 69 orang, Maybrat sembilan orang, Kaimana 19 dan Manokwari Selatan 20 orang. (LPB1/red)