MANOKWARI,Linkpapuabarat.com – Gubernur Papua Barat diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan, Nico Untung Tike meminta relawan yang telah bersertifikasi mengaktualisasikan ilmunya di masyarakat. Relawan harus ada di garda terdepan saat terjadi bencana.
“Relawan ini harus siap dengan segala bencana. Gunung meletus, tsunami, banjir, tanah longsor dan termasuk bencana nonalam lainnya yang terjadi saat ini yaitu Covid-19. Relawanlah yang mengedukasi masyarakat dalam menghadapi bencana,” jelas Nico saat mewakili gubernur di acara penutupan pelatihan relawan, Kamis (25/3/2021).
Kata Nico, tahun ini kita telah mejalani hampir satu tahun kejadian bencana non alam yaitu Covid-19. Harus disiapkan untuk mengantisipasi berbagai bencana. Maka perlu dibuat regulasi, peralatan dan sumber daya manusia dalam jangka panjang.
“Saya atas nama pemerintah provinsi Papua Barat menyampaikan apresiasi dan dukungan sebesar-besarnya kepada kepala BPBD Papua Barat yang telah menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi relawan Covid-19. Ini sebuah langkah maju yang patut didukung,” katanya.
Nico juga menyampaikan pesan gubernur agar upaya mencegah penyebarsn pandemi harus terus digaungkan. Meski pun kurva kasus Corona saat ini relatif terkendali. Namun kepatuhan prokes tak boleh kendor.
Selama ini pemprov juga sudah berjuang keras dalam penanggulangan Covid-19.
Pada tanggal 10 Maret 2021 pemerintah Provinsi Papua Barat telah dianugerahi penghargaan Publik Leader dalam bidang penanganan dan pencegahan Covid-19. Ini membuktikan keberhasilan pemerintah dalam mengatasi wabah ini. (LPB2/red)





