26.1 C
Manokwari
Sabtu, Oktober 12, 2024
26.1 C
Manokwari
More

    Ekonomi Papua Barat didorong tumbuh maksimal pada 2021

    Published on

    MANOKWARI,Linkpapuabarat.com-Pemerintah mendorong perekonomian di Provinsi Papua Barat tumbuh maksimal pada tahun 2021.

    Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Papua Barat, Heri Utomo mengutakan bahwa tahun 2020 Indonesia mengalami tantangan luar biasa. Krisis kesehatan akibat pandemi COVID-19 berdampak cukup besar pada sektor ekonomi.

    “Secara nasional pada triwulan tiga ekonomi nasional mengalami kontraksi cukup dalam mencapai minus 5 persen lebih. Papua Barat minus 3,35 persen,” kata dia.

    Menyikapi kondisi tersebut pusat mengambil kebijakan fiskal untuk memacu agar ekonomi mengalami pemilihan melalui belanja pemerintah. Saat ini pemerintah sedang menanti berita resmi Badan Pusat Statistik (BPS) tentang realisasi pertumbuhan ekonomi pada triwulan IV tahun 2020.

    Baca juga:  Polda Papua Barat Minta Personelnya Hindari Aktivitas Politik Terkait Pemilu

    “Kita tentu berharap ada perbaikan pertumbuhan ekonomi yang signifikan pada triwulan IV, termasuk di Papua Barat,” katanya.

    Menurutnya kebijakan anggaran pemerintah untuk tahun 2021 masih diarahkan untuk program pemulihan ekonomi nasional (PEN). Seluruh daerah mendapat kucuran APBN agar perekonomian di seluruh wilayah tumbuh positif.

    Baca juga:  Pembangunan Rampung, Dishub Papua Barat Bersih-Bersih di Terminal Wosi

    Heri menyebutkan untuk tahun 2020 realisasi program PEN di Papua Barat mencapai Rp 1,33 triliun. Anggaran tersebut dialokasikan untuk program kesehatan, perlindungan sosial, bantuan UMKM, serta program sektoral dan pemerintah daerah.

    Pihaknya berharap dukungan masyarakat dan instrumen lain untuk program PEN di Papua Barat pada tahun 2021, termasuk program vaksinasi COVID-19 yang akan dicanangkan Presiden Joko Widodo pada pekan ini.

    “APBN tahun 2020 telah bekerja keras untuk menangani krisis kesehatan maupun ekonomi. Kebijakan fiskal pun ditempuh diantaranya dengan memperlebar defisit keuangan untuk menjaga agar ada recovery ekonomi,” ujarnya lagi.

    Baca juga:  Panja Percepatan Pemekaran Papua Barat Daya Laporkan Hasil RDP

    Untuk tahun 2021 kinerja APBN, katanya, akan terus digenjot. Pihaknya berharap para kepala daerah dan kementerian lembaga di daerah ini bekerja maksimal.

    “Tahun 2021 kita masih memiliki tantangan berat tapi pemerintah menarget pertumbuhan ekonomi nasional tumbuh positif antara 4 hingga 5 persen,” pungkasnya. (LPB1/red)

    Latest articles

    Matret Kokop Serahkan 11 Randis ke OPD: Harus Bisa Tingkatkan Kinerja

    0
    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Pemda Teluk Bintuni menyerahkan kendaraan dinas operasional kepada sejumlah OPD, Jumat (11/10/2024). Penyerahan yang berlangsung di Kantor Bupati Teluk Bintuni diserahkan secara...

    More like this

    Gelar Rakor, MDK Papua Barat Petakan Jalan Dakwah

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Majelis Da'i Kebangsaan (MDK) Papua Barat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk menyusun...

    Dua Kali Mangkir, Kadis PUPR Papua Barat Terancam Dijemput Paksa

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Papua Barat Nadjamudin Bennu...

    Ali Baham Lepas Peserta Jalan Santai Sambut HUT Ke-25 Papua Barat  

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmete melepas jalan santai dalam...